Lihat ke Halaman Asli

Peran Daging Ayam dalam Pemenuhan Kebutuhan Protein Harian

Diperbarui: 11 Juli 2024   18:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: daging ayam sebagai menu makanan. Sumber: Pexels/https://www.pexels.com/id-id/foto/hidangan-daging-brokoli-dan-kentang-goreng-1309593/

Daging ayam telah lama dikenal sebagai salah satu sumber protein berkualitas tinggi yang sangat penting untuk mendukung berbagai fungsi tubuh. Selain harganya yang relatif terjangkau dan mudah didapat, daging ayam juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang membuatnya menjadi pilihan utama dalam menu harian banyak orang. Dalam artikel ini, saya akan membahas secara mendalam tentang bagaimana daging ayam berperan dalam pemenuhan kebutuhan protein harian serta manfaatnya bagi kesehatan secara keseluruan. 

Protein merupakan salah satu nutrisi esensial yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan, memproduksi enzim dan hormon, serta mendukung fungsi kekebalan tubuh. Daging ayam, sebagai salah satu sumber protein hewani, memiliki profil asam amino yang lengkap, yang berarti ia menyediakan semua asam amino yang lengkap, yang berarti ia menyediakan semua asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Asam amino ini sangat penting untuk berbagai fungsi fisiologis, termasuk pertumbuhan dan perbaikan sel-sel tubuh, sehingga konsumsi daging ayam dapat membantu memenuhi kebutuhan protein harian secara optimal.

Selain kandungan proteinnya yang tinggi, daging ayam juga kaya akan nutrisi penting lainnya seperti vitamin B6, niasin, fosfor, dan selenium. Vitamin B6 dan niasin berperan penting dalam metabolisme energi dan fungsi saraf, sementara fosfor diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi. Selenium, sebagai antioksidan, membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan mendukung fungsi kekebalan tubuh. Dengan mengonsumsi daging ayam secara teratur, kita tidak hanya mendapatkan asupan protein yang cukup, tetapi juga berbagai nutrisi penting yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Ilustrasi: daging ayam setelah dipanggang. Sumber: Pexels/https://www.pexels.com/id-id/foto/ayam-panggang-616354/

Daging ayam juga merupakan pilihan protein yang fleksibel dan serbaguna dalam berbagai jenis masakan. Hal ini membuatnya mudah diintegrasikan ke dalam berbagai pola makan, baik itu dalam bentuk panggang, rebus, kukus, atau goreng. Selain itu, daging ayam memiliki rasa yang netral dan tekstur yang lembut, sehingga mudah diterima oleh berbagai kelompok usia, dari anak-anak hingga lansia. Ini menjadikan daging ayam sebagai pilihan yang ideal untuk memenuhi kebutuhan protein harian dalam berbagai budaya dan preferensi kuliner.

Namun, penting untuk memperhatikan cara pengolahan daging ayam agar tetap sehat dan aman dikonsumsi. Memasak dengan cara memanggang, merebus, atau mengukus lebih disarankan dibandingkan digoreng, karena metode memasak ini dapat mengurangi kandungan lemak tambahan dan kalori. Selain itu, memastikan daging ayam dimasak hingga matang sempurna dapat mencegah risiko infeksi bakteri seperti Salmonella dan Campylobacter. Dengan memperhatikan cara pengolahan yang tepat, kita dapat memaksimalkan manfaat kesehatan dari daging ayam sebagai sumber protein harian.

Dengan segala manfaat dan keunggulannya, daging ayam memang layak menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan protein harian. Konsumsi yang tepat dan pengolahan yang sehat dapat membantu kita mendapatkan nutrisi yang optimal tanpa harus mengorbankan rasa. "Jadi, pastikan daging ayam selau ada di piring kamu untuk hidup yang lebih sehat dan bugar setiap hari!" 

Sumber rujukan:

1. Link: https://www.researchgate.net/publication/282731478_Physicochemical_and_Functional_Properties_of_Chicken_Meat

Physicochemical and Functional Properties of Chicken Meat (October 2015)

oleh Dragan Milicevic, Dejana Trbovic, Zoran Petrovic, Brenda Jakovac-Strajn, Ivan Nastasijevic, & Vladimir Koricanac.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline