Lihat ke Halaman Asli

MONING

Mahasiswi Program Studi Manajemen Bisnis Syariah di Institut Agama Islam Negeri Kendari

Mudik dan Pilkada, Dua Fenomena Besar yang Membentuk Lanskap Ekonomi Sulawesi Tenggara

Diperbarui: 28 November 2024   13:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kepadatan antrean di Pelabuhan Kapal Malam Kendari sumber: dokumen pribadi 

Muna Barat, 28 November 2024

Baru-baru ini Pelabuhan Kota Kendari kembali digegerkan dengan padatnya penumpang di Pelabuhan. Orang-orang yang dari berbagai daerah di Kota Kendari melakukan mudik massal untuk ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi yang berlangsung tanggal 27 November 2024 kemarin. 

Kepadatan penumpang di pelabuhan sebenarnya bukan hal yang baru di kalangan masyarakat Kota Kendari, namun kepadatan penumpang ini biasanya terjadi menjelang mudik lebaran, tetapi kali ini ada faktor lain yang melatarbelakangi terjadinya kepadatan penumpang tersebut.

Kepadatan penumpang di Pelabuhan Kapal Malam Kendari sumber: dokumen pribadi 

Beranjak dari banyaknya dampak negatif dari mudik ini, seperti banyak yang berdesak-desakan bahkan menerobos untuk masuk ke dalam loket, misalnya, tentu hal ini membawa dampak besar bagi pendapatan ekonomi khususnya di Kota Kendari. 

Tiket-tiket kapal habis terjual hanya dalam hitungan menit, bahkan ada yang rela membeli tiket namun tidak mendapatkan kursi atau seat untuk beristirahat. 

Selain pendapatan harga tiket yang meningkat, daya beli  penumpang terhadap makanan yang dijual oleh para pedagang di sekitar bahkan di dalam pelabuhan juga meningkat. 

Salah satu yang menarik perhatian saya adalah cafe yang tersedia di dalam kapal, meskipun selalu ramai pengunjung, namun berbeda dengan malam itu. Sekitaran cafe terlihat sangat padat, bahkan ada yang rela mengantre untuk bisa membeli makanan.

Kegiatan pilkada di Desa Guali Kabupaten Muna Barat sumber: dokumen pribadi 

Tidak hanya di kota, di desa pun ikut merasakan pendapatan ekonomi yang meningkat, banyaknya warga desa yang mudik menjadi salah satu faktor hal tersebut. Salah satunya adalah pedagang roti. 

Awalnya saya mengira kotak-kotak roti yang tersedia di meja satpam penjaga TPS itu diperdagangkan, namun ternyata itu adalah makanan yang telah disediakan untuk di konsumsi para pengawas TPS. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline