Lihat ke Halaman Asli

pcsukresna_

freelancer/pengangguran sok sibuk

Perbedaan Antara Nabi Isa dan Yesus Kristus

Diperbarui: 31 Mei 2024   12:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Blogger

Masyarakat Indonesia pada umumnya masih menganggap Nabi Isa dengan Yesus Kristus sebagai tokoh yang sama. Hal ini tak jarang menimbulkan pro dan kontra yang berbuah aksi-aksi intoleransi dan hypertoleransi ditengah masyarakat. Faktanya nabi Isa yang diajarkan dalam ajaran Islam bukanlah Yesus Kristus yang diajarkan dalam ajaran Kristiani. Berikut adalah perbedaan-perbedaannya:

AKAR BAHASA

Masyarakat Indonesia menganggap kata Isa merupakan bahasa Arab untuk Yesus Kristus. Faktanya adalah bahasa Arab untuk Yesus Kristus bukanlah Isa melainkan Yasu Al-Masih.

SUMBER KISAH

Satu-satunya sumber kisah mengenai nabi Isa berasal dari Al-Qur'an dan literatur-literatur Islam. Sementara itu sumber kisah mengenai Yesus Kristus tidak hanya berasal dari kitab-kitab Injil kanonik dalam Alkitab ataupun kitab-kitab Injil Apokrip, tetapi juga literatur-literatur historical non-Kristiani lainnya, yang berasal dari literatur-literatur Yahudi, Romawi dan Yunani, juga bersumber dari penemuan-penemuan arkeologi sejarawan moderen.

LATAR BELAKANG BUDAYA

Kisah nabi Isa memiliki latar belakang budaya Arab-Muslim. Sementar kisah Yesus Kristus memiliki latar belakanf budaya Yahudi-Romawi.

AJARAN

Nabi Isa mengajarkan segala hal tentang ajaran Islam. Sementara itu Yesus Kristus meneruskan dan mereformasi ajaran Yahudi yang kemudian dikenal dengan nama ajaran Kristiani.

AKHIR HIDUP

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline