Lihat ke Halaman Asli

Freeway di Amerika, Bukan Sekedar Jalan Bebas Hambatan

Diperbarui: 25 Juni 2015   20:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13284321361958640759

[caption id="attachment_160459" align="aligncenter" width="500" caption="Freeway I-25 ke arah selatan"][/caption] Freeway atau jalan bebas hambatan adalah urat nadi perhubungan negara Amerika.Menghubungkan satu daerah dengan daerah lain secara cepat, baik di dalam negara bagian maupun antar negara bagian.Penamaan freeway sendiri sering interchange dengan highway karena sama-sama bebas hambatan tetapi beda jumlah lajur.Kalau freeway lajur yang ada disatu jalurnya lebih dari dua sedangkan highway maksimal dua.Walaupun kadang-kadang orang memakai nama highway untuk freeway. Freeway yang hanya menghubungkan wilayah di suatu negara bagian dikelola oleh negara bagian.Pemerintah pusat tidak ikut campur baik dalam masalah teknis ataupun masalah biaya.Urusannya negara bagian yang mengkoordinasikan masalah ini dengan pengelola county dan kota-kota yang dilalui oleh jalan ini. Sedangkan freeway yang menghubungkan satu negara bagian dengan negara bagian lain termasuk freeway penunjangnya dikelola oleh pemerintah pusat.Interstate (disingkat dengan I) begitu biasanya freeway ini disebut.Untuk memudahkan mengingat interstate-interstate yang bisa melewati banyak negara bagian maka diberi angka bukan nama.  Misalnya di Colorado, punya I-70 (barat ke timur) dan I-25 (utara ke selatan). Di Amerika interstate ini sudah ada sejak dulu sekali sewaktu masih jaman highway.Lincoln Highway, highway tertua dibangun di tahun 1912, melewati 14 negara bagian dari pantai timur (New York) ke pantai barat (San Fransisco).Sesuai dengan namanya, highway ini didedikasikan untuk mantan presiden Abraham Lincoln. Ketika presiden Dwight Eisenhower menjadi presiden timbul pemikiran baru untuk menambah fungsi jalan bebas hambatan ini.Bukan hanya sebagai sarana perhubungan biasa, lalu lintas manusia dan barang tetapi juga sebagai sarana pertahanan negara dalam keadaan darurat khususnya perang.Maklumlah, Eisenhower presiden sekaligus purnawirawan jenderal bintang lima, situasi saat itu juga negara dalam keadaan perang dingin.Bagaimana caranya tentara dan rakyat sipil bisa dimobilisasi secara cepat?Interstate adalah jawabannya. [caption id="attachment_160455" align="alignleft" width="368" caption="Freeway I-70 menuju ke barat"]

1328431177585222412

[/caption] Pada tahun 1956 disahkan Federal Aid Highway Act 1956 yang lebih popular dengan National Interstate and Defense Highways Act.Melalui undang-undang ini pemerintah federal mengambil alih dan mengelola semua interstate yang sudah ada dan membangun semua interstate yang diperlukan.Untuk interstate yang tadinya dibangun oleh negara bagian dan penggunanya dipungut bayaran, tidak ada perubahan, tetap dikenakan bayaran.Tetapi untuk interstate yang dibangun setelah undang-undang ini berlaku, pemerintah federal tidak memungut bayaran bagi penggunanya alias gratis.Sebenarnya walaupun harus membayar tidaklah besar masih terjangkau oleh masyarakat dan tidak dikenakan di setiap pintu masuk atau keluar. Tetapi interstate ini bukanlah murni urusan pemerintah federal.Pemerintah negara bagian yang dilewati ikut patungan untuk biaya pembuatan dan pemeliharaan jalan.Dana Pembiayaan interstate berasal dari dana pemerintah pusat dan negara bagian yang dilewati oleh interstate itu.  Darimana sumber uangnya. Mayoritas dari pajak bahan bakar dan pajak kendaraan bermotor.  Setiap kali orang membeli gasoline (bensinnya Amerika) akan dipungut 18,4 sen, sedangkan diesel 24,4 sen per gallon.  Besar pajak ini bertahan sejak tahun 1993. Jadi lewat atau tidak lewat jalan bebas hambatan setiap kali beli gasoline orang dikenakan pajak freeway. Sedangkan freeway/highway dalam negara bagian yang bukan interstate murni urusan negara bagian. Karena itu pemerintah boleh memungut bayaran. Di sinilah persamaannya dengan jalan bebas hambatan di Indonesia yang semuanya harus membayar.Disebut dengan toll way atau jalan tol.  Besarnya tergantung jarak yang ditempuh di dalam jalan tol itu.  Cara pembayaran pun saat ini sudah modern, memakai kartu kredit atau debet. Selain dari biaya toll, dana untuk jalan ini diperoleh dari pajak kendaraan di jurisdiksi kota atau county tempat jalan ini dibangun atau melintas. Lagi-lagi pakai atau tidak pakai jalan toll ini setiap kali orang mengurus pajak kendaraan tahunan harus ikut membayar pajak jalan tol ini. [caption id="attachment_160457" align="alignright" width="368" caption="State patrol dan sheriff penjaga keamanan wilayah luar kota"]

13284315591858481927

[/caption] Adil atau tidak adil soal ini tergantung bagaimana kita melihatnya.Orang boleh saja merasa tidak adil, tidak pakai tapi kena pajak freeway atau toll way. Secara langsung tidak merasakan manfaat dari pajak itu tetapi secara tidak langsung pasti merasakan.Bisa membeli barang di toko dengan harga terjangkau dan kualitas yang bagus (terutama makanan mentah) salah satu penyebabnya karena adanya jalan bebas hambatan.Juga untuk urusan darurat, memanggil ambulans atau polisi misalnya, jalan bebas hambatan sering dipakai karena lebih cepat. Untuk urusan teknis pengelolaan jalan tolmenjadi tanggung jawab department of transportation (DOT) setiap negara bagian.Sedangkan urusan keamanan tergantung tempatnya.Bagi ruas freeway dalam kota menjadi tanggung jawab polisi kota, sedangkan di luar kota menjadi urusan sheriff.Polisi negara bagian (state patrol)mempunyai otoritas di semua ruas jalan bebas hambatan ini tetapi biasanya hanya berpatroli di wilayah-wilayah yang tidak terliput oleh sheriff atau polisi.Bisa dibilang membantu kedua instansi tadi. Demikianlah cerita ringan tentang freeway dan highway di Amerika.Semoga bermanfaat.Salam Kompasiana.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline