Lihat ke Halaman Asli

Paulus Tukan

Guru dan Pemerhati Pendidikan

Semu Itu Kita

Diperbarui: 28 Maret 2020   10:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setiap kata yang terucap

adalah malam.

Setiap langkah yang mengayun

adalah minyak.

Dan setiap rasa yang menguap

adalah kawat berduri.

Sejatinya,

Jati diri mesti berdiri,

mengangkang di atas bara api

sehingga kutu-kutu kesucian mengental

di atas ubun-ubun,

Lalu menancap

menapak di hati.

Semu!

Nisbi!

(Ujung Menteng, 19/9/2013).




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline