Lihat ke Halaman Asli

Susy Haryawan

TERVERIFIKASI

biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

Membantu Bambang Widjoyanto, Membantu Bangsa ini

Diperbarui: 19 Juni 2019   01:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Membantu Bambang Widjoyanto Membantu Bangsa ini

Tokoh yang paling banyak mendapatkan sorotan dan bahasan hari-hari ini adalah Bambang Widjoyanto. Keberadaannya yang menjadi tim hukum pasangan Prabowo-Sandi dengan segala dinamikanya yang menjadi kulikan publik.

Tidak sedikit yang mengungkapkan kekecewaannya, karena keberadaannya yang berbeda 180o  dari keberadaannya baik selama menjadi pegiat LSM-pengacara, apalagi ketika menjadi unsur pimpinan KPK.  Itu sah-sah saja bagi yang kecewa.

Ada pula yang mempertanyakan ketika ia mendua dengan jabatan di Pemrov DKI dan menjadi pengacara  pasangan capres 02. Ini juga boleh-boleh saja, sama tidak aneh, ketika banyak pula yang mengungkit persoalan ketika ia lengser dari KPK.  

Sama berhaknya yang melaporkan ke induk organisasinya, kalau BW tidak layak beracara di MK dengan dugaan pengarahan saksi di masa lalu.

Kasihan benar apa yang sedang terjadi pada BW kali ini. Mengapa demikian?

Pertama, BW sudah dikenal publik sebagai seorang tokoh yang relatif baik-baik saja, menjalani profesionya dengan mulus, bahkan banyak yang tidak percaya ketika ia ditangkap polisi. Pembelaan lebih banyak ke dia dari pada polisi. Kecurigaan ke polisi karena rekam jejak yang nampak baik-baik saja.

Nah warga yang tahunya mulus-mulus saja ini, ada pula yang sangat memuja dan tidak mau tahu, pokoknya BW bagus, tidak salah, apalagi pemuja Prabowo yang memang sudah memiliki satu pikiran, Prabowo pasti menang, pihak lain curang. Dua kelompok ini jadi makin militan, dan susah melihat fakta dan kenyataan yang ada.

Kedua, kelompok yang kecewa dobel ini makin mengristal di dalam menyikapi keadaan. Makin susah mendapatkan kebenaran yang lebih universal, apalagi dengan narasi makin ke sini makin ngawur dan jelas itu ada unsur kesengajaan.

Bahaya yang bisa terjadi adalah, para pendukung kelompok dan barisan sakit hati ini makin susah diluruskan, termasuk ketika MK memutuskan pun akan tetap ditolak dalam benak mereka. Ini sangat mengganggu keberadaan berbangsa. Pengalaman lima tahun lalu yang tidak segendeng ini saja masih susah dbenahi, apalagi ini lebih ugal-ugalan.

Beberapa hal yang membuat patut BW dibantu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline