Lihat ke Halaman Asli

Patricia AstridNadia

Public speaker, teacher, trainer, psychology, education, content and copy writer

IMSC Gelar Ajang Indonesia Friendly Memory Championship ke-15, Berikut Hasilnya

Diperbarui: 26 Juni 2023   17:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suasana Lomba 15th Indonesia Friendly Memory Championship 2023

 

Layar digital para peserta kompetisi dipenuhi begitu banyak gambar acak berwarna. Gambar-gambar inilah salah satu materi kompetisi yang urutannya akan diingat oleh peserta. Tidak hanya itu, bahkan ada barisan kata, susunan angka, kartu, hingga gambar wajah dan nama orang yang turut meramaikan layar. Fokus dan konsentrasi mereka terarah ke laptop yang ada di hadapan mereka masing-masing. Digitalisasi kompetisi ini sudah diimplementasikan oleh Memory Sports sejak tahun 2022 sebagai bentuk adaptasi pembelajaran di era saat ini

Disaat masyarakat umum sedang asyik berolahraga di sepanjang sudirman yang bertepatan dengan Car Free Day (CFD) pada Minggu 18 Juni 2023, para peserta kompetisi memory sports yang berusia 7-17 tahun justru memadati lantai 3 Gedung A KEMENDIKBUD RI tepat pada pukul 8 pagi.

Tahun ini, Indonesia Memory Sports Council (IMSC) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek RI) berhasil menyelenggarakan kompetisi tingkat regional bertajuk 15th Indonesia Friendly Memory Championship (IFMC) 2023. Acara berlangsung hybrid, online via zoom dan offline, dengan diikuti sekitar 61 orang peserta yang sudah diseleksi sebelumnya dari berbagai kota di Indonesia mulai dari Tangerang, Tangerang selatan, Jakarta selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten dan Kota Bogor, Depok, Karawang, Bandung, Sidoarjo, hingga keluar pulau Jawa seperti Balikpapan, Sangatta, dan Medan. Bahkan ada salah satu peserta yang mengikuti kompetisi IFMC ini dari London.

Rangkaian acara terdiri dari kompetisi mengingat kata acak dalam 5 menit (random words), kompetisi mengingat gambar acak dalam 5 menit (random images), kompetisi mengingat nama dan wajah dalam 5 menit (name and faces), kompetisi mengingat urutan angka cepat dalam 5 menit (speed numbers), dan kompetisi mengingat urutan kartu cepat dalam 5 menit (speed cards). Turut dimeriahkan juga dengan showcase kemampuan daya ingat dan ditutup dengan puncak acara, Award Ceremony.

Yudi Lesmana selaku ketua umum dari IMSC memberi sambutan sekaligus motivasi untuk para peserta. "Ikut kompetisi itu proses untuk belajar hal baru dan meraih prestasi. Kalo dulu pernah lomba, gagal, tetap coba lagi. Kalo ini pertama kali ikut lomba, jadikan ini pengalaman belajar," ungkapnya. Dalam sambutannya, Yudi juga menyampaikan sangat penting bagi setiap orang untuk punya mental juara dan terpenting pada setiap kompetisi perlu dilakukan dengan jujur. "Semoga nantinya nggak cuma lomba di tingkat regional, tapi teman-teman juga bisa ikut kejuaraan dunia secara internasional," tutup Yudi.

Di pintu masuk gedung, tampak wajah-wajah penuh semangat, dari para peserta yang tak sabar untuk mengikuti acara ini. Mereka telah mempersiapkan banyak hal sebelum hari H, salah satunya Nindya. Gadis manis berkuncir itu diantar oleh sang ibu. Ia bercerita, sebelum memulai acara, perempuan yang baru berumur 7 tahun itu rajin mengikuti kelas pelatihan memori bersama kakak pengajar dari IngatanGajah. Saat ditanya tentang perasaannya saat mengikuti perlombaan ini, ia menjawab "Senang, soalnya acaranya seru". Salah satu tantangan dan satu hal yang sulit untuk ia ingat, yaitu Speed Cards. Namun, itu tidak mengurungkan semangatnya untuk mengikuti rangkaian acara hingga selesai.

Overall Champion peringkat 1 dan 2 di ajang 15th Indonesia Friendly Memory Championship 2023

15th Indonesia Friendly Memory Championship kembali mencetak para generasi pemenang. Kompetisi ini berhasil dijuarai oleh Fauzan Januar Aryawan, pelajar SMAN 8 Jakarta. Fauzan yang berasal dari kategori junior (13-17 tahun) berhasil mencatatkan rekor terbaiknya pada disiplin Speed Cards, yaitu dengan mengingat 124 urutan kartu cepat hanya dalam waktu 5 menit.

Posisi kedua berhasil diraih Faiza Aliyya Renata dari kategori Junior (13-17 tahun) yang berasal dari Jakarta Timur. Catatan terbaik siswi SMA Yayasan Perguruan Ksatrya 51 Jakarta ini ada pada disiplin Random Images dimana ia berhasil meraih skor tertinggi diantara seluruh peserta. Ia berhasil mengingat 199 gambar acak dalam waktu 5 menit dimana pada umumnya orang yang belum terlatih hanya bisa mengingat 20-30 urutan gambar acak.

Kemudian, juara ketiga diajang ini berhasil diraih Raffi Ramdhani dari kategori Junior (13-17 tahun). Raffi yang bersekolah di SMP Muhammadiyah 7 Medan menorehkan rekor terbaiknya pada disiplin Random Words dengan mengingat 43 kata baru acak selama 5 menit.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline