Lihat ke Halaman Asli

Paryanto Yayan

ambil positifnya saja

Kirab Budaya Mengakhiri Festival Sedesa Hari Jadi Panggungharjo 72

Diperbarui: 31 Desember 2018   08:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

salah satu peserta kirab budaya.dokpri

Kirab Budaya mengakhiri Festival Sedesa rangkaian peringatan Hari Jadi Desa Panggungharjo ke-72. Puncak Acara hari jadi Desa dengan Kirab Budaya yang diawali dengan Upacara Adheging Desa Panggungharjo yang diselenggarakan di lapangan Juru Purbo Geneng (barat Kampus ISI Yogyakarta) pada pada Senin (24/12/2018).

Rute Kirab Budaya diikuti 20 peserta dimulai dari Lapangan Juru Purbo Geneng melewati sumur miring belakang kampi\us ISI menyusuri jalan KH. Ali Maksum dan diakhiri di Kampoeng Mataraman Jalan ringroad Selatan, menampilkan potensi budaya 14 Pedukuhan se-Desa Panggungharjo dan 4 Lembaga. 

Diawali dengan Barisan Lurah dan Pamong Pemdes Panggunghharjo, BPD Panggungharjo dan dikawal  Bergada Wiratamtama, Bergada Langensari dan Bergada Sumber Arum dari Bugisan. Dilanjutkan dengan penampilan kirab budaya 14 pedukuhan terdiri dari pedukuhan Garon, Cabeyan, Ngireng-ieng, Geneng, Jaranan, Prancak Glondong, Pandes, Sawit, Kweni, Pelemsewu, Glugo, Dongkelan, Krapyak Kulon, dan Krapayak Wetan. Serta 4 lembaga BUMDes Panggung Lestari, Ikatan Persatuan Haji Ranting Panggungharjo, PAC LDII Panggungharjo dan Bapel JPS Panggungharjo.

Di Kampoeng Mataraman Finish peserta kirab disambut dengan Selebrasi Panggung Jerami oleh Sanggar Anak Saraswati, dan diakhiri dengan pengumuman dan penyerahan penghargaan.

Dalam sambutan menutup acara Festival Sedesa Lurah Desa Panggungharjo Wahyudi Anggoro Hadi, S.Farm, Apt. menyampaikan pesan "Jangan tinggalkan desa, karena desa layak diperjuangkan".




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline