Lihat ke Halaman Asli

Parlin Pakpahan

TERVERIFIKASI

Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Slow Living Sebuah Dilema Anak Negeri

Diperbarui: 27 Januari 2025   17:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Art clip Slow Living. (Sumber :  https: dreamstime.com).

Slow Living Sebuah Dilema Anak Negeri

Slow living yang lagi ngetren sekarang ini adalah gaya hidup yang menekankan pentingnya menghargai waktu, menikmati proses, dan mengurangi kecepatan hidup. Konsep ini muncul sebagai reaksi terhadap gaya hidup modern yang seringkali terburu-buru, stres, dan fokus pada produktivitas.

Prinsip-prinsip slow living antara lain :

1. Menikmati waktu yang ada, tidak terburu-buru, dan fokus pada saat ini.

2. Menghargai proses dan perjalanan, bukan hanya hasil akhir.

3. Mengurangi kecepatan hidup, tidak terlalu banyak melakukan aktivitas sekaligus.

4. Fokus pada kualitas hidup, bukan hanya kuantitas.

5. Menghargai alam dan lingkungan, serta berusaha untuk hidup lebih berkelanjutan.

Beberapa contoh penerapan slow living dalam kehidupan sehari-hari :

1. Makan dengan santai dan menikmati makanan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline