Lihat ke Halaman Asli

Parlin Pakpahan

TERVERIFIKASI

Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Manfaat dan Efek Negatif Mimpi

Diperbarui: 3 Februari 2024   11:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Exploting the World of Lucid Dreaming. Foto: improves.com

Manfaat dan Efek Negatif Mimpi

Mimpi adalah serangkaian pengalaman sensoris, emosional, dan kognitif yang terjadi selama tidur. Mimpi dapat melibatkan berbagai macam hal, seperti visual, suara, bau, rasa, dan bahkan sentuhan. Mimpi dapat bervariasi dari yang singkat dan sederhana hingga yang panjang dan kompleks.

Beberapa teori tentang mimpi

Teori Sigmund Freud. Freud percaya mimpi adalah bentuk "jalan kerajaan menuju alam bawah sadar". Mimpi adalah cara bagi pikiran bawah sadar untuk mengungkapkan keinginan dan ketakutan yang tertekan.

Teori aktivasi-sintesis. Teori ini men-suggest, mimpi adalah hasil dari aktivasi otak yang acak selama tidur. Otak mencoba untuk memberikan makna pada aktivasi ini, sehingga menghasilkan mimpi.

Teori konsolidasi memori. Teori ini men-suggest, mimpi membantu otak untuk mengkonsolidasikan memori dan belajar. Mimpi adalah cara bagi otak untuk memproses informasi dan pengalaman yang diperoleh selama hari-hari sebelumnya.

Menurut penelitian seseorang bermimpi rata-rata 100 menit setiap malam. Pada usia 60, seseorang telah menghabiskan lebih dari empat tahun hidupnya untuk bermimpi.

Apa sesungguhnya yang ada di kepala orang yang sedang tidur? Jawabannya tidaklah sederhana. Mimpi adalah fenomena yang kompleks dan masih banyak yang belum diketahui tentangnya.

Kemungkinan besar, semua teori terurai di atas memiliki peran dalam menjelaskan mimpi. Mimpi boleh jadi merupakan kombinasi dari aktivasi otak yang acak, konsolidasi memori, dan ungkapan pikiran bawah sadar.

Tidur paradoks.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline