Lihat ke Halaman Asli

Parlin Pakpahan

TERVERIFIKASI

Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Nyuss-kan Petai sebagai Kuliner Wisata di Malang Raya dan Indonesia

Diperbarui: 2 Februari 2024   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Petai di Toba, Indonesia. Foto : Parlin Pakpahan.

Nyuss-kan Petai sebagai Kuliner Wisata di Malang Raya dan Indonesia

Kemanapun kita berjalan di kota Malang, meski tak banyak, kita akan menemukan kuliner yang dimix dengan petai. Ada sambal petai, ada nasi goreng petai, ada sayur tauco yang menyisipkan petai di dalamnya dst.

Generasi now memang masih ada yang menyukai penganan yang dimix dengan petai, tapi mayoritasnya sudah terkecoh dengan makanan ala barat, seperti ayam goreng McDee, ayam goreng Kentucky, teriyaki Jepang, dan banyak lagi jajanan lainnya mulai dari Donut, Risoles dll.

Sebelum lebih jauh, nama ilmiah petai adalah "Parkia speciosa Hassk", dari famili Fabacea. Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara.

Petai tumbuh subur di daerah tropis, dataran rendah hingga ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Pohon petai berusia puluhan tahun, dan tinggi mencapai 20 meter, memiliki batang berkayu dan bercabang banyak. Berdaun majemuk menyirip ganda, berwarna hijau terang. Bunganya kecil, berwarna putih kekuningan, tersusun dalam malai. Buah petai berbentuk polong panjang, berwarna hijau, berisi 10-15 biji berwarna coklat kehitaman.

Biji petai berbau khas, memiliki rasa pahit dan manis. Biji petai dikonsumsi sebagai sayuran, memiliki kandungan protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral. Daun petai digunakan sebagai pakan ternak. Kayu petai digunakan sebagai bahan bangunan dan furniture.

Manfaat lain, yi petai memiliki potensi untuk obat tradisional, seperti antibakteri dan antiinflamasi. Petai merupakan sumber protein nabati yang penting bagi masyarakat Indonesia.

Budidaya petai dapat meningkatkan pendapatan petani. Pohon petai dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan dengan mencegah erosi dan menjaga kesuburan tanah.

Beberapa daerah di Indonesia yang menjadi penghasil petai utama : (1) Jawa Tengah : Kabupaten Semarang, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Banyumas; (2) Jawa Timur : Kabupaten Lumajang, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Jember, Kabupaten Malang; (3) Jawa Barat : Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut; (4) Sumatera Utara : Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Labuan Batu Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan; (5). Lampung : Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Pringsewu

Daerah-daerah tsb memiliki kondisi tanah dan iklim yang cocok untuk pertumbuhan tanaman petai. Selain itu, para petani di daerah tsb sudah terbiasa menanam petai dan memiliki keahlian dalam merawatnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline