Dengan congkak ia menamakan spesiesnya sebagai “Homo Sapiens”, manusia bijak
Memandang dirinya yang paling memahami,
yang paling indah,
yang paling luhur,
yang paling utama
Pusat semesta
Sejak kelahirannya, ia berpencar ke segala arah,
menaklukkan segala,
menginjak jutaan bangkai lawannya,
dan melahap jutaan lainnya