Musisi-politisi Ahmad Dhani dikabarkan lolos ke Senayan. Caleg dari Gerindra dapil Jawa Timur I ini disebut meraih suara cukup banyak sehingga berpotensi besar merebut satu kursi DPR. Hitungan resmi KPU memang belum dirilis, tetapi berita lolosnya Dhani ke Senayan sudah tersebar luas.
Nasib mujur juga menghampiri istrinya, Mulan Jameela. Dari partai yang sama dengan dapil Jawa Barat, perolehan suara Mulan juga dikabarkan cukup mengamankan satu kursi di Senayan. Praktis, Ahmad-Mulan akan menjadi suami-istri yang bakal sama-sama menyandang anggota dewan yang terhormat. Itu jarang-jarang terjadi, bukan?
Lolosnya pasangan suami-istri ini memang cukup mengesankan. Setidaknya bila melihat rekam jejak mereka yang banyak dililit persoalan politik dan pribadi. Ahmad sendiri sudah divonis hukuman 18 bulan penjara atas kasus UU ITE.
Anehnya, kasus itu sendiri bergulir pada musim kampanye, tetapi sama sekali tidak mempengaruhi perolehan suaranya. Bahkan sebaliknya, kasus yang menimpa Ahmad justru cenderung berubah sebagai penarik simpati massa.
Tak jauh berbeda dengan Mulan Jameela. Seperti banyak diketahui, Mulan mendapat cap "pelakor" bagi Maia Estianty, mantan istri Ahmad. Tetapi stigma negatif itu juga ternyata tak banyak berpengaruh. Mulan tetap melenggang mulus masuk ke Senayan.
Lalu, apa sebenarnya faktor yang membuat Ahmad-Mulan begitu mudahnya meraup suara? Hal paling mudah dilihat adalah latar belakang mereka sebagai artis, yang memudahkan sosialisasi ke pemilih. Mereka tak lagi perlu kampanye atau menebar spanduk berpose senyum sebanyak-banyaknya.
Faktor lain yang tak kalah penting adalah kedekatan Ahmad Dhani dengan capres Prabowo Subianto. Modal kedekatan itulah yang kemudian menjadi modal besar bagi Ahmad-Mulan dalam menjaring suara. Pemilih tidak hanya melihat sosok Ahmad semata, tetapi kharisma Prabowo juga sudah turut melekat.
Seandainya nanti keduanya dilantik sebagai anggota DPR, maka pertanyaan yang muncul adalah apakah mereka mampu berperan sebagai wakil rakyat? Pertanyaan ini cukup relevan mengingat artis Senayan selama ini nyaris tak terdengar. Lima tahun menjabat sebagai wakil rakyat, jangankan bersuara lantang, muncul ke publik saja mereka sangat jarang.
Ironisnya, artis parlemen itu malah kembali terpilih. Meski nyaris tanpa prestasi, sosok mereka rupanya masih laris manis di tengah pemilih. Itu tadi, nama mereka sudah terlanjur dikenal sebagai pesohor, tak peduli punya prestasi atau tidak.
Ahmad-Mulan pun begitu. Kehadiran keduanya di parlemen tak perlu dikritisi apakah mampu menjalankan tugas dan perannya sebagai anggota Dewan. Namanya juga "Mahluk Tuhan paling seksi", apa lagi yang mau dikomentari?
Sekian dari saya, sekarang giliran Anda.