Pesawat A-4 skyhawk Indonesia import dari Israel?
Dikenal dengan Operasi Alpha, Operasi ini bersifat sangat dirahasiakan oleh TNI AU dan tidak banyak warga Indonesia yang mengetahui!
Operasi ini dilatar belakangi oleh kekurangan pesawat tempur di TNI-AU. Amerika Serikat bisa memberikan 16 pesawat F-5 Tiger, tetapi hal itu dianggap belum cukup. Walaupun tidak ada hubungan diplomatik, pembelian pesawat tempur ke Israel juga akan menuai protes keras dari masyarakat. Tapi pihak ABRI memutuskan operasi terus berlanjut. Serem ya ketika ada hal yang tidak di sebarluaskan oleh kebijakan negara seperti ini yang bergerak di bidang pertahanan negara, saya saja mengetahui ini dari paman saya yang mengetahui soal ini.
Bagaimana Termulainya?
Kisah ini termulainya dari gagasan Kepala Badan Intelijen Strategis ABRI Mayor Jenderal L.B Moerdani. Ia membuat kebijakan supaya Indonesia membeli jet tempur bekas A-4 Skyhawk dari Israel. Masalahnya, Indonesia dan Israel tidak mempunyai hubungan diplomatik sehingga tak memungkinkan keduanya menjalin kerja sama. Indonesia tidak kehabisan akal. Indonesia pun menggelar Operasi Alpha pada Juni 1979. Bertujuan mendatangkan jet tempur A-4 Skyhawk bekas Israel secara diam-diam tanpa tercium oleh publik. Adapun A-4 Skyhawk merupakan jet tempur produksi McDonnel Douglas asal Amerika Serikat. Saat itu, Israel menjadi salah satu negara pengguna A-4 Skyhawk di luar Amerika Serikat. Dikutip dari Majalah Angkasa edisi koleksi berjudul "Pesawat Kombatan TNI AU, dari Legenda Churen hingga Keadidayaanya Flanker", hasil Operasi Alpha mulai membuahkan hasil pada awal 1980-an.
aviahistoria
"Kalau misi ini gagal, negara tidak akan pernah mengakui kewarganegaraan kalian," kata Moerdani kepada Poerwoko ketika makan malam bersama sepuluh perwira tersebut.
Setelah Pembelian Jet tersebut
Pembelian Skyhawk sempat jadi pertanyaan kala itu. Namun, Menteri Pertahanan dan Keamanan M. Jusuf buru-buru memberi klarifikasi. Skyhawk, kata Jusuf, adalah pesawat bekas Israel yang dibeli Amerika, kemudian dijual ke Indonesia. Pesawat A-4 Skyhawk pertama kali dipamerkan pada publik, Oktober 1980. Pesawat ini pernah dipakai dalam 'Operasi Seroja' alias pendudukan Indonesia atas Timor Timur sejak 1975. Pada 2004, Skyahawk dipensiunkan. Jejak peninggalan kerja sama militer Indonesia dan Israel itu kini bisa dilihat di Museum Dirgantara Mandala, Yogyakarta. Kejadian ini jadi mengingatkan saya dengan quote "Some of us will cross the line, to make sure the line is still there in the morning" yang berarti ada beberapa orang melewati batas agar bisa melindungi/berjasa pada orang lain.