Lihat ke Halaman Asli

PARA BPN Kabupaten Tegal

Kantor Pertanahan Kabupaten Tegal

Program Penanganan Akses Reforma Agraria Fase 1: Sinergi Untuk Kesejahteraan Desa Kesuben

Diperbarui: 31 Desember 2024   22:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Penyuluhan Dalam Rangka Akses Reforma Agraria di Kantor Desa Kesuben 

Desa Kesuben

Pada Tahun Anggaran 2024, Kantor Pertanahan Kabupaten Tegal melaksanakan program Penanganan Akses Reforma Agraria (PARA) di Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, sesuai dengan SK Penetapan Lokasi Nomor 45.7/SK-33.28.NT.01.02/III/2024. Program ini merupakan implementasi Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2023 tentang Percepatan Pelaksanaan Reforma Agraria melalui kegiatan access reform (Penataan Akses).

Desa Kesuben memiliki luas 349,044 hektar dengan tingkat kemiringan lereng landai, ketinggian 70-150 mdpl, beriklim tropis, suhu rata-rata 27C, dan curah hujan rata-rata 21mm/tahun. Desa Kesuben dihuni oleh 11.294 jiwa dengan kepadatan penduduk 3.236 jiwa/km2 dan jumlah kepala keluarga sebanyak 3.624 KK  (RPJMDes Kesuben 2025-2030).

Desa Kesuben terpilih karena memiliki potensi besar dalam pengembangan sektor UMKM dan pertanian. Sebagai bagian dari upaya memahami kondisi masyarakat lebih mendalam, dilakukan kegiatan pemetaan sosial terhadap 300 Kepala Keluarga (KK), dari kegiatan tersebut didapatkan beragam mata pencaharian masyarakat, mulai dari sektor UMKM, pertanian, peternakan, hingga buruh pabrik dan buruh harian lepas.

Kegiatan Pemetaan Sosial 

Tujuan Program PARA

Progarm PARA ini diharapkan dapat membuka berbagai peluang bagi masyarakat dalam mengakses permodalan, pelatihan, pemberdayaan, dan berbagai bantuan lainnya. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berbasis pada pemanfaatan tanah. Hal ini akan terwujud dengan sinergi yang kuat antara Kantor Pertanahan Kabupaten Tegal, Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal melalui dinas-dinas terkait, masyarakat, dan seluruh stakeholder terkait. Dengan adanya bantuan pemberdayaan yang tepat sasaran dan berkelanjutan, diharapkan program ini dapat memberikan manfaat yang nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh melalui pendekatan kolaboratif yang menggabungkan berbagai sektor. Dengan pemberdayaan yang berkelanjutan, masyarakat Desa Kesuben akan memperoleh kemampuan untuk mandiri, mengembangkan usaha mereka, serta menikmati peningkatan kualitas hidup yang lebih baik.

Potensi Desa

Sektor UMKM di Desa Kesuben menunjukkan dinamika ekonomi yang sangat hidup. Di antaranya, banyak pelaku usaha rumahan yang bergerak dalam industri roti dan kue, serta catering makanan. Selain itu, usaha makanan ringan, toko sembako kecil, dan penjualan kue basah juga cukup banyak ditemukan di desa ini. Keberagaman usaha ini menunjukkan semangat kewirausahaan yang kuat dan kreativitas yang tinggi dalam perekonomian lokal.

Home Industri Roti 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline