Lihat ke Halaman Asli

Memang 100% Lulus tapi Tak Terasakan Hebatnya

Diperbarui: 25 Juni 2015   04:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalau pengumuman kelulusan SMA yang hari ini 26 Mei 2012 dipastikan datanya akurat, bukan hoax, pasti. Ternyata semua SMA di Ponorogo menyatakan siswanya lulus 100%. Bangga sekali, bagi yang merasa bangga. Terlebih jika siswa ada yang nilainya Ujian Nasional termasuk 5 besar nasional, yaitu 58,45 seperti SMA N 1 Ponorogo. Tapi kalau dimisalkan orang makan, kelulusan terhebat se-eks Karesidenan Madiun ini bagai mendapatkan sajian makanan tak terasa nyus kok. Sungguh. Saya tak melihat wajah-wajah riang merayakannya. Barangkali, masih ada sesuatu pada diri beberapa siswa dimana sesuatu itu adalah mereka yang mendapatkan nilai-nilai bagus sekali walau guru-guru tahu sehari-harinya tidak. Proses di ruang-ruang kelas tidak tercermin dengan indah di hasil nilau ujian nasional. Nah ! Di sisi lain, susah payah para kepala sekolah berkoordinasi dengan aparat kepolisian mencegah terjadinya coret-moret baju seragam sekolah, toh terjadi juga. Gejala apa sih ini? Jika yang muda sudah tak mau mengikuti nasihat orang dewasa, ya demikianlah jadinya.

Diantara mereka yang ingin melakukan konvoi, barangkali konvoi bersepeda termasuk yang langka bagi lulusan SMA, tapi ada juga yang mengikutinya. Dan kelihatannya tidak ada coretan-coretan di baju seragamnya. Ya, secara fisik, bolehlah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline