Lihat ke Halaman Asli

Menonton Rookies, Memicu Tangis

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rookies adalah film yang diberikan oleh teman saya. "Rame banget," begitu katanya. Entah mengapa beliau memberikan film ini cuma pada saya. Setelah ada waktunya, saya memutar film itu. Ternyata alasan pemberian film ini mulai jelas. Ini film berlatar tempat sekolah dengan tokoh utamanya guru dan siswa. Gurunya bernama Koichi Kawato itu melakukan apapun agar siswa-siswanya percaya pada mimpi dan berusaha mengejarnya sekeras apapun. Seperti film Dragon Sakura, figur guru dalam film ini pun diilustrasikan sebagai pekerja keras. Ruang ekskul baseball SMA Futagotamagawa yang hancur berantakan dan digunakan sebagai tempat maksiat, diubah oleh Kawato meski tentu ada rintangan dari anggota baseballnya sendiri. Selanjutnya Kawato mencabuti rumput lapangan-dengan tangan-yang terbengkalai selama berhari-hari bahkan hingga tertidur di lapangan saking kelelahannya. Satu persatu anggota baseball dikumpulkan, dibujuk, disemangati untuk kembali berlatih. Sang guru menunjukkan keberanian dan empatinya dengan naik ke lantai atas sekolah untuk mencegah anak-anak dari kegiatan merokok berjamaah (Kawato adalah atlet karate). Tempat berkumpul anak-anak di depan sungai pun disambangi demi silaturahmi. Beberapa anggota mulai tertarik untuk bergabung setelah Kawato membela sang murid yang sedang dianiaya preman-preman, inilah titik awal kebangkitan ekskul tersebut. Mengapa ekskul ini vakum dan dicap ekskul gagal? Karena pada kompetisi sebelumnya klub baseball Futagotamagawa ini berbuat kasar dengan memukulkan stik secara sengaja terhadap kepala lawannya, sehingga memicu kerusuhan pada pertandingan ini. Pemain yang kasar itu bernama Enatsu, namun secara licik Enatsu pindah sekolah dan akhirnya dia bebas dari skorsing (karena skorsing itu berlaku untuk sekolah). Film ini dimulai dari kejadian tawuran ini, sutradara menggunakan alur (plot) campuran dalam film seri ini.

Mikoshiba sang kapten adalah anggota ekskul pertama yang meyakini kebangkitan ekskul baseball. Akhirnya satu persatu anggota ekskul ini lengkap dan mulai rutin berlatih kembali, tim ini lengkap dengan kembalinya pemain andalan Aniya yang berposisi sebagai pitcher dan batter andal. Kebangkitan mereka mengundang simpati dan hujatan dari kalangan guru dan anak-anak SMA Futagotamagawa sendiri. Kepala sekolah mereka sampai mengundurkan diri karena merasa ekskul ini tak punya masa depan. Apakah ini strategi psikologi terbalik yang dilancarkan kepala sekolah atau tidak, ini yang jadi misteri, yang jelas Pak Kepala Sekolah dan Wakilnya adalah tim pemenang di Koshien  (tempat final kejuaraan baseball berlangsung di Jepang) ketika masih menjadi siswa. Klimaks film ini adalah ketika melawan tim Enatsu. Kehebatan Enatsu tertutupi pula oleh keegoisan dan ketidakdewasaannya sehingga intrik-intrik untuk memancing emosi pada lawan tidak berhasil. Aniya berhasil membuktikan secara individu lebih baik dari Enatsu. Tim baseball ini menunjukkan kedewasaannya meski kadang tak didampingi Kawato yang terkena skors karena menyerang pelatih lawan yang dianggap Kawato "jahat" terhadap muridnya. Setiap anggota tim ini mengorbankan apapun bahkan mengabaikan cedera demi keberhasilan tim. Kerja keras dan kerja sama siswa dan guru membuahkan hasil karena mereka berhasil menuju Koshien. Saya hampir tak kuasa menahan tangis melihat ketulusan dan kerja keras guru dan siswa dalam film ini, malu. Film ini membuktikan bagaimana Negara Jepang benar-benar memperhatikan seluruh aspek kenegaraan untuk maju. Penggarapan Film pun dimaksimalkan dengan menggandeng tema pendidikan dengan taburan keteladanan di dalamnya. Sumber foto: foto komikfoto filmgambar poster.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline