Lihat ke Halaman Asli

Review Skripsi: Tanggung Jawab Orangtua pada Anak di Era Digitalisasi dalam Perspektif Hukum Keluarga Islam

Diperbarui: 1 Juni 2023   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

REVIEW SKRIPSI

Judul Skripsi: TANGGUNG JAWAB ORANG TUA PADA ANAK ERA DIGITALISASI DALAM PERSPEKTIF HUKUM KELUARGA ISLAM (STUDI KASUS DESA JEBUNG KIDUL KECAMATAN TLOGOSARI KABUPATEN BONDOWOSO)

Nama Peneliti: AHMAD RIYANTO

Universitas: INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER

Fakultas: FAKULTAS SYARIAH

Tahun: JULI 2021

Pendahuluan

Dampak digitalisasi terhadap hubungan orang tua dan anak. Namun, berdasarkan perkembangan dunia informasi dan teknologi di era digital yang sangat pesat, sehingga berdampak pada perkembangan anak, baik itu semakin bagus atau terpuruk. Anak hidup berdampingan dengan teknologi digital dengan berbagai kemudahan dan dampak negatifnya, seperti pornografi, kondisi kesehatan, psikis anak, melamun, begadang, sikap arogan dan lain-lain. Oleh karena itu, orang tua perlu lebih selektif dalam memberikan gadget pada anak dan meningkatkan komunikasi antara orang tua dengan anak serta memahami sifat atau karakter anak untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan teknologi digital terhadap hubungan orang tua dan anak.

tanggung jawab orang tua pada anak dalam era digitalisasi menurut perspektif hukum keluarga Islam di Indonesia adalah segala usaha yang dilakukan oleh orang tua dalam mengasuh, mendidik, membimbing, dan mengawasi anaknya mulai dari kecil sampai dengan 18 tahun, baik jasmani maupun rohani nya di era digitalisasi yang gencar akan penggunaan teknologi digital dengan tetap berpegang pada hukum yang berlaku.

Alasan mengambil skripsi ini

Saya mengambil skripsi ini karena Anak hidup berdampingan dengan teknologi digital dengan berbagai kemudahan dan dampak negatifnya, seperti pornografi, kondisi kesehatan, psikis anak, melamun, begadang, sikap arogan dan lain-lain. Oleh karena itu, orang tua perlu lebih selektif dalam memberikan gadget pada anak dan meningkatkan komunikasi antara orang tua dengan anak serta memahami sifat atau karakter anak untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan teknologi digital terhadap hubungan orang tua dan anak. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline