Lihat ke Halaman Asli

Pangeran Perang

Akulah si penggembala pena menggoda dalam jiwa sayatan sang penulis syair di/ aksaranya

PUISI | PENGHIANATAN CINTA

Diperbarui: 29 Januari 2022   22:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Images Mes

" PENGHIANATAN CINTA "

Oleh : Pangeran Perang

Gelap gemuruh awan hitam menelan benih tanam dalam rintih gumpalan
Tumbuh menebar ditiap sisi melekat kepedihan

Rancak alun seruling kemricik senja bertabur dusta butir-butir air mata menyapa
Asa ku kini&dulu tak ada bedanya setelah cinta yg terbina musnah diladang nistapa

Batinku tersiksa jiwa meronta menyayat panasnya api kobarkan jera
Menguak takdir menyala mengiba-iba cinta yg berujung dusta

Dulu kau berjanji akan selalu menyayanggi ku sampai deru detak jantung terhenti
Akan mencintai ku sampai diujung waktu

Tapi kini,kau tinggalkan ku sendiri dipandang gerah berlumur darah menggagah lalu lelah jera terlalap gelisah

Pilu yg menjadi lukisan sepi ku telah merajah dipusaran benak ku
Tak ada lagi hasrat untk tetap berada dalam nauangan rindu mu
Cinta mu telah jauh dari rengkuhan tangan ku

Bersama kasih setia ku menunggu hadir mu dipersimpangan
Tapi justru luka yg kau berikan
Justru penghianatan yg kau torehkan

Karya yang sudah saya buat/bagikan disini sudah berlisensi jadi bilamana ada seseorang yang duplicate atau copas dengan mengganti nama penulisnya tolong beritahu kami dengan menghubungi IG atau email yang tersedia di biodata kami terimakasih

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline