Lihat ke Halaman Asli

Pangeran Perang

Akulah si penggembala pena menggoda dalam jiwa sayatan sang penulis syair di/ aksaranya

PUISI | LUKA DARI SANG KEKASIH

Diperbarui: 29 Januari 2022   22:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dreamstime.com

" LUKA DARI SANG KEKASIH "

Oleh : Pangeran Perang

Kini tiada lagi yang kuharap darimu
Engkau pergi tanpa sepatah kata
Ternyata dirimu singgah membawa luka
Tinggalkan lara dalam jiwa

Senyummu membuat pilu di kalbu
Tiada lagi cinta di dalam hati
Hilang sudah harapan jiwa
Cintamu tinggalkan luka dan lara

Namun entah mengapa aku selalu terbayang
Saat-saat kita bersama bercengkerama
Merajut kasih indah jalin asmara
Hilang sudah semua di terpa prahara

Andai di matamu masih ada bayang wajahku
Ijinkan kukembali dengan menyebut namamu
Akan kupilih rindu atas nama cinta
Tanpa sengaja dan tanpa pura-pura

Kenangan yang selalu menari di lubuk hati
Saat butiran hujan menerpa wajah
Hanya bisa menyesali dan meratapi
Mengapa semudah itu engkau pergi

Karya yang sudah saya buat/bagikan disini sudah berlisensi jadi bilamana ada seseorang yang duplicate atau copas dengan mengganti nama penulisnya tolong beritahu kami dengan menghubungi IG atau email yang tersedia di biodata kami terimakasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline