Lihat ke Halaman Asli

Ketika Kuantitatif Menguasai Pendidikan Indonesia

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

MOHON PENDAPATNYA

Hari ini saya membaca sebuah artikel pendidikan hampir semua halaman membahas SUKSES UN, begitu heebatnya UN mengalahkan PROSES pendidikan yang sebenarnya, dimana anak manusia dapat di kategorikan "MUMPUNI" bila mendapatkan hasil akhir UN yang tinggi....

bagaimana dengan mereka yang sudah mengharumkan bangsa melalui olahraga, para atlet nasional, pecatur cilik, seniman-seminan muda. terbayangkah kata SUKSES hanya di lihat dari SKOR UN????

kebetulan saya seorang guru, sedih rasanya ketika orang tua berlomba-lomba memasukan anaknya ke BIMBEL yang sangat mahal sehingga mereka merasa bahwa pendidikan itu bukan PROSES tapi HASIL, lantas saya bicara dalam hati "ya udah lo bimbelin aja anak lo ga usah ampe 3 taun di sekolahan juga bisa lulus UN kok, homesschooling aja trus BIMBEL deh... lulus juga ..."

mohon maaf bila tulisan saya kurang baik dari sisi kata maupun konten, ini post pertama saya

salam pendidikan

PANDITA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline