Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Pandu Khoiron

Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Harapan Bangsa Purwokerto

Psikolinguistik dan Akuisisi Bahasa: Menelusuri Rincian Pembelajaran Bahasa yang Rumit

Diperbarui: 12 Januari 2024   12:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Diannike Putri, M. Hum.

Aulia Zilmi Kafah

Muhammad Pandu Khoiron

Para ilmuwan dan peneliti dari berbagai bidang telah lama memperhatikan bahasa, kemampuan manusia yang sangat penting untuk berkomunikasi. Psikolinguistik meneliti hubungan rumit antara pikiran dan bahasa, salah satu dari banyak bidang yang berusaha mengungkap misteri bahasa. Esai ini mengungkapkan proses kognitif yang mendasari pemahaman dan penggunaan bahasa, dan membahas bidang psikolinguistik yang menarik dan hubungannya dengan akuisisi bahasa.

Psikolinguistik adalah studi ilmiah tentang bagaimana linguistik dan elemen psikologis berinteraksi satu sama lain. Psikolinguistik menjembatani linguistik dan psikologi dengan memeriksa proses mental yang terlibat dalam penggunaan bahasa. Ini memberikan wawasan tentang arsitektur kognitif yang mendukung bahasa dengan memeriksa mekanisme kognitif yang memungkinkan manusia untuk menghasilkan, memahami, dan memperoleh bahasa.

1. Produksi Bahasa

Psikolinguistik menyelidiki bagaimana orang membuat dan menghasilkan bahasa. Penelitian menyelidiki proses mental yang terlibat dalam mengorganisasikan pemikiran abstrak menjadi struktur linguistik yang konsisten, mulai dari perencanaan pidato hingga pengucapan lisan.

2. Pemahaman Bahasa

Bagian penting dari psikolinguistik adalah pemahaman tentang cara pikiran manusia memahami dan menafsirkan bahasa. Ini mencakup pemahaman fonetik, sintaksis, dan semantik, dan memberikan pemahaman menyeluruh tentang bagaimana input linguistik menghasilkan makna.

3. Akuisisi Bahasa

Dalam psikolinguistik, akuisisi bahasa pusat adalah studi tentang bagaimana orang, terutama anak-anak, memperoleh bahasa pertama mereka. Penelitian ini menyelidiki standar kognitif, predisposisi bawaan, dan faktor lingkungan yang membentuk proses pembelajaran bahasa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline