Lihat ke Halaman Asli

Rindu akan adanya komunitas

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13473603111007329001

[caption id="attachment_198472" align="alignnone" width="576" caption="alumni90 smpn1 karangmoncol"][/caption] Menyenangkan sekali bisa ikut menjadi bagian dari suatu komunitas, saya yang tadinya pendatang baru di kota jogja yang belum tahu apa-apa, belum punya pengalaman macam-macam, akhirnya dikenalkan oleh teman baikku untuk bergabung pada komunitasnya. kalau disebut komunitas resmi saya kira agak jauh tetapi essensi sebuah komunitas yang menampung banyak aspirasi, saya rasa terwakili di situ.

Acaranya memang tidak diprogram secara ketat tetapi bila ada ide atau usulan dari teman maka yang lainnya akan segera sambung-menyambung dan jadilah acaranya. Acara resminya dulu kalau ga salah setiap dua minggu-an sekali dan acaranya berturut-turut: english club, pembacaan puisi, diskusi materi kehidupan  yang dibawakan oleh setiap peserta dengan cara bergilir, mana yang sudah siap maju duluan. Saya sendiri kalau ga salah malah belum pernah mengisi ataupun malah membacakan puisi. tetapi bisa terus mengikuti dan jadi pendengar pemirsa yang baik he..he... jadi malu :).

Sampai suatu saat setelah acara ini tidak aktif lagiada yang mengajak saya untuk ikutan ngeblog, menulis buku harian atau pengalaman hidup atau apa saja di blog, dan saya ikuti saja meskipun sangat tidak pede karena terus terang saja pengetahuan dan pengalaman saya terlalu jauh dengan teman atau mungkin saja saya yang terlalu minder. Tidak aktifnya forum ini karena satu persatu anggotanya sudah bekerja jauh di ibukota dan sudah pada sibuk dengan kegiatan masing-masing. Ada yang menarik bahwa beberapa ada yang mendapat jodoh di forum ini. Meskipun semua pada sibuk dengan kehidupannya masing-masing akan tetapi komunikasi diantara teman masih tetap terjaga hanya saja intensitas dan frekuensi tidak sebanyak dulu lagi

dan ternyata akhirnya sayapun bisa bikin puisi, bisa menulis beberapa artikel meskipun kebanyakan cuma tutorial komputer atau pelajaran bahasa inggris. dan aktivitas ini saya teruskan sampai sekarang meskipun tidak aktif-aktif amat.

ada satu lagi yang cukup asyik dimana ketika teman-teman mulai menggagas ide usaha berupa sovenir kaos, waktu itu label yang dipakai adalah "Jogja Kata" dan sempat menggulirkan beberapa ide tulisan yang dibuat oleh teman-teman sendiri. pembagian kerjanya sudah dbagi-bagi, ada manger produksi, tim kreatif, seksi pemasaran dan bendahara. penjualanya pada komunitas sendiri dan lingkungan sekitarnya sebelum bisa menembus pasarumum. Tidak begitu tahu kenapa usaha ini setelah cetak beberapa kali tidak jalan mulus, mungkin karena kesibukan masing-masing atau ada alasan lain sampai sekarang tetap jadi catatan.

setelah gempa jogja, ada teman yg punya inisiatif membantu teman yang terkena musibah gempa dan sekaligus melihat kondisi yang lainnya, maka secara spontan teman-teman ikut berpartisipasi menyumbang bantuan meskipun nomilanya juga tidak seberapa tetapi solidaritas tetap terjaga.

hampir lupa, setiap pertemuan sering kali pinjam meminjam buku yang menurut teman-teman recommended (isi bukunya bagus) sekaligus memberi sedikit inti isi bukunya .. alangkah indahnya punya komunitas seperti itu.

Untuk alumni SMPN1 Karangmoncol saya kira bisa memulai suatu kegiatan yang mungkin saja lain baik model maupun kegiatanya disesuaikan dengan kebutuhan jaman tetapi semangatnya bisa terus terjaga. saya bercerita ini sebagai gambaran saja dan masukan buat teman-teman. sukses angkatan'90

salam hangat dari jogja

sarwo edi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline