Lihat ke Halaman Asli

Peraslah Airmatamu Ibu! Ku Tak akan...

Diperbarui: 24 Juni 2015   03:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1387699304150424848

[caption id="attachment_285369" align="aligncenter" width="600" caption="dok.pri"][/caption]

ibu

menangislah kau ibu

peraslah air matamu

puaskanlah kau tersedu-sedu

bagiku itu laksana buluh perindu

apakah kau harap aku kan terharu

mendengar tangisanmu

huuuuuu.....lucuuuu

ditelingaku itu bak lantunan lagu merdu

apakah kau anggap ku akan menelungkupkan wajahku kepangkuanmu

huuuuu....maluuu

tak sudi aku melakukan itu

ku tak peduli dengan rintihanmu

ku tak peduli dengan ratapanmu

ku tak peduli kerontang airmatamu

ku hanya ingin mengisi pundi-pundiku

ku hanya ingin membelikan mobil mewah anak-anakku

ku hanya ingin memberi istana megah pada isteri isteriku

ku hanya ingin hidup selama-lamanya bersama keluargaku

ku hanya peduli pada diriku

pada anak-anakku

pada isteri-isteriku

pada dompetku

pada atmku

pada rekeningku

pada brankasku

pada perutkuuuuu

persetaannn...dengan tangisanmu ibuuu

kau dengar itu ibuuu

IBU PERTIWI,.........kuraslah air matamuuuuuu

*****

Puisi ini khusus dipersembahkan bagi  IBU PERTIWI pada Hari Ulang Tahun Ibu 22 Desember 2013.

Persembahan dari  Drs. S. Serakahbanget, M.Kor

Ketua  ASPENGKORINDO =  Asosiasi Penggiat Korupsi Indonesia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline