Lihat ke Halaman Asli

Cahyadi Takariawan

TERVERIFIKASI

Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Antusias (5) : Asyik Berkomunikasi

Diperbarui: 25 Juni 2023   20:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumen pribadi

Di antara hal yang membuat istri/suami anda bahagia dan bangga bersama anda adalah sikap antusias yang anda tunjukkan dalam berinteraksi dengannya. Misalnya dalam berkomunikasi sehari-hari.

Ketika berkomunikasi dengan pasangan, tunjukkan minat yang tulus dan sikap antusias. Yang membuat pasangan anda bahagia bukan hanya karena anda mau mengobrol dengannya. Namun karena anda tampak antusias saat berbincang dengannya.

Jika anda diam saja tanpa merespon apapun saat istri/suami berbicara kepada anda, jika anda membuang muka saat istri/suami bercerita kepada anda, jika anda asyik membaca novel atau fokus di gadget (karena sedang melayani jual beli online) saat istri/suami mengajak Anda berbicara --maka pasangan akan sakit hati dengan sikap anda.

Sikap antusias dalam menemaninya berbincang, inilah yang membuat istri/suami semakin dalam cintanya kepada anda. Bukan sekedar soal nyambung atau tidak nyambung dalam tema pembicaraan. Namun soal sikap antusias yang dimiliki pasangan saat berkomunikasi.

Kami sering menjumpai konflik suami istri yang dipicu oleh kegagalan berkomunikasi. Sang istri menuduh suaminya tidak lagi peduli dengan dirinya, sehingga ia merasa sakit hati. Tidak didengarkan, adalah musibah yang sangat besar bagi para istri.

Maka ketika ia merasa tidak bisa curhat kepada suami, yang muncul adalah perasaan ditinggalkan, diabaikan, tidak dibutuhkan dan tidak diperhatikan. Saat berbicara kepada suami, yang dijumpai tidaklah seperti yang diharapkan.

Suami diam saja, tidak menjawab, tidak merespon, tidak menatap mata sang istri. Sikap ini dirangkum dalam istilah : tidak antusias.

Demikian pula ketika suami merasa tidak dipedulikan istri. Tak ada respon setiap kali diajak berkomunikasi oleh suami. Dengan mudah suami melihat sang istri bersikap tidak antusias kepadanya. Sikap dan tindakan seperti ini akan melukai dan menyakiti pasangan.

Antusias berkomunikasi itu berarti betah mendengarkan, memperhatikan dan menyimak pembicaraan pasangan. Antusias komunikasi itu merespon pembicaraan pasangan, turut serta dalam kegembiraan, kelucuan ataupun kesedihan cerita pasangan.

Soal panjang atau pendeknya durasi komunikasi, letakkan di urutan nomer sekian. Toh masih ada banyak waktu untuk membangun kemunikasi setiap hari. Namun tunjukkan sikap antusias dalam berkomunikasi. Niscaya pasangan akan bahagia bersama Anda.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline