Lihat ke Halaman Asli

Cahyadi Takariawan

TERVERIFIKASI

Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Sesulit Apakah Kita Saling Bicara dengan Pasangan?

Diperbarui: 2 November 2020   19:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (Sumber: www.parenting.co.id)

Sepuluh tahun yang lalu, sebuah jajak pendapat digelar oleh situs SheKnows. Polling itu diikuti oleh ribuan wanita pembacanya. Meski sudah cukup lama, namun hasilnya menggeltik untuk kita baca.

Pertanyaan yang diajukan kepada responden adalah, "What is the most challenging part of marriage?" atau jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia ialah, "Hal apakah yang paling sulit dalam pernikahan?"

Jika pertanyaan sama ditujukan kepada Anda, jawaban apakah yang akan Anda berikan untuk polling tersebut? Sudah pasti, jawaban responden sangat subyektif. Hasil apapun yang dihasilkan oleh polling ini, tidak memberikan perspektif tentang "kebenaran" yang berlaku secara umum.

Ini sama seperti ketika saya melakukan polling kepada sekelompok orang dengan mengajukan pertanyaan, "Makanan apa yang paling tidak Anda sukai?" Tentu jawabannya sangat subyektif. Jawaban apapun, tidak bisa digunakan untuk menyatakan "kebenaran" yang berlaku umum.

Meski demikian, hasil jajak pendapat ini menarik untuk kita pelajari. Untuk menjadi pengingatan bagi pasangan suami istri, agar semakin pandai dalam membangun keharmonisan dalam pernikahan.

Hasil polling menyatakan, ada lima hal paling sulit dalam kehidupan berumah tangga. Saya tidak akan menyampaikan kelima hal tersebut. Silakan disimak selengkapnya di situs SheKnows pada 1 April 2010.

Berbicara dengan Pasangan
Urutan pertama dari daftar "lima hal tersulit dalam kehidupan keluarga" menurut versi situs SheKnows adalah berbicara dengan pasangan. "Thirty-six percent of readers say that the hardest part of being with a man is talking to him".

Berbicara adalah kebutuhan semua manusia. Hampir semua manusia di muka bumi ini saling berbicara satu dengan yang lain. Bahkan tampak sebagai sebuah aktivitas yang sangat mudah untuk dilakukan oleh semua orang. Bahkan anak-anak kecil sekalipun.

Namun ternyata 36 % responden menyatakan bahwa bagian tersulit dalam pernikahan adalah berbicara dengan pasangan. Apa yang sesungguhnya terjadi dengan mereka?

Situs SheKnows memberikan data, bahwa kurangnya komunikasi merupakan salah satu penyebab utama perceraian di Amerika Serikat. 

Bisa jadi, hal ini juga terjadi di Indonesia dan berbagai negara lainnya. Bahwa problematika rumah tangga bermula dari ketidakmampuan berkomunikasi dengan pasangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline