Lihat ke Halaman Asli

Cahyadi Takariawan

TERVERIFIKASI

Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Keheranan Suami Istri Selalu Berpasangan

Diperbarui: 2 Juli 2017   09:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi: venue51.com

Suami dan istri adalah pasangan dalam artian yang sebenarnya. Mereka benar-benar berpasangan, baik dari segi hakikat penciptaan, dari segi akad pernikahan, maupun dari segi realitas kehidupan. Dari segi hakikat penciptaan, Allah ciptakan laki-laki dan perempuan adalah berpasangan. Mereka adalah pasangan jenis, bukan lawan jenis. Dari segi akad nikah, baru sah apabila dilakukan oleh laki-laki dan perempuan. Dari segi realitas kehidupan, sangat banyak hal yang secara alamiah menunjukkan sisi berpasangannya laki-laki dan perempuan.

Subhanallah, betapa indah Allah menciptakan laki-laki dan perempuan yang berpasangan, untuk saling melengkapi dan mencintai. Bukan untuk saling memusuhi dan membenci. Bahkan sampai keheranan di antara mereka pun menjadi berpasangan. Perhatikan berbagai keheranan suami terhadap istri, dan keheranan istri terhadap suami, yang cenderung berpasangan.

Apa Yang Mengganggu?

Banyak suami heran, mengapa sang istri sangat senang mengobrol. Bahkan dengan tema yang menurut mereka "tidak jelas", karena selalu berubah-ubah dari A sampai Z. Sementara itu banyak istri heran, mengapa suami mereka sangat sulit diajak mengobrol. Bahkan tampak demikian tertutup dan sedikit bicara.

Jika laki-laki memerlukan tema tertentu agar bisa asyik mengobrol, maka untuk kaum perempuan kondisinya sangat berbeda. Bagi kebanyakan perempuan, tema itu tidak penting. Yang penting adalah mengobrol. Tema apa saja bisa menarik bagi kaum perempuan dan bisa menjadi asyik bahkan seru. Jika kaum perempuan sudah bertemu dan berkumpul, semua menjadi asyik dan berganti-ganti dari satu tema ke tema lainnya. Tidak ada habisnya.

Bagi kaum laki-laki, hal tersebut sangat mengherankan. Bagaimana bisa kaum perempuan terus asyik mengobrol seperti tidak ada capeknya. Sebagaimana herannya kaum perempuan atas kondisi laki-laki. Mengapa para suami sangat sulit diajak mengobrol berlama-lama. Bahkan terkesan, suami menghindari jika diajak mengobrol.

Bagi istri, diamnya suami adalah gangguan bagi dirinya. Bagi suami, cerewetnya istri adalah gangguan bagi dirinya.

Istri : Ayo ngobrol dong Bang, jangan diam saja begitu.... Aku terganggu kalau Abang diam saja begitu.

Suami : Dik, bisakah kamu diam? Please jangan ganggu aku.

Apa Tidak Capek?

Suami heran, mengapa sang istri tidak bisa berhenti bicara. Sementara istri heran, mengapa sang suami sulit bicara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline