Lihat ke Halaman Asli

Cahyadi Takariawan

TERVERIFIKASI

Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Perlukah Aturan dalam Rumah Tangga?

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13978853691656763296

[caption id="attachment_332363" align="aligncenter" width="577" caption="Ilustrasi/Admin (KOMPAS Female)"][/caption]

Di semua tempat, lembaga atau instansi, pasti ada aturan yang berlaku dan harus dipatuhi oleh siapapun yang berada di tempat itu. Di sekolah, kantor, tempat ibadah, jalan raya, semua ada aturan yang berlaku dan harus dipatuhi. Masing-masing memiliki aturan yang khas sesuai dengan corak lembaga dan instansi tersebut.

Bahkan untuk sebuah permainan pun ada aturannya. Setiap "games" pasti ada aturan untuk memainkannya. Ketika anak-anak kecil bermain petak umpet, mereka memiliki aturan yang disepakati dan diberlakukan. Bermain kelereng juga ada aturan agar tertib dan bisa ditentukan siapa yang menang dan yang kalah. Bermain halma dan ular tangga juga ada aturannya.

Di dunia olah raga juga ada aturan yang spesifik pada masing-masing bidangnya. Di lapangan sepakbola ada aturannya, di papan catur ada aturannya, di kolam renang ada aturannya, di lapangan futsal ada aturan yang harus dipatuhi. Dengan adanya aturan itu akan diketahui apabila ada pemain yang melakukan pelanggaran.

Lalu bagamana dengan hidup berumah tangga? Sebuah kehidupan yang nyata, bukan permainan, bukan games, bukan olah raga. Tentu diperlukan sejumlah aturan yang harus dipatuhi oleh semua anggotanya. Semua aturan itu dibuat demi kebaikan dan ketertiban hidup berumah tangga.

[caption id="attachment_332325" align="aligncenter" width="284" caption="ilustrasi : www.framedcanvasart.com"]

139787289821596118

[/caption]

Mengapa Perlu Aturan Rumah Tangga?

Hidup berumah tangga sering disamakan dengan sebuah lembaga. Sebagai suatu lembaga, keluarga bercorak sangat khas, karena tidak ada jam buka dan jam tutup. Sekolah, instansi pemerintahan, perusahaan, dan lembaga-lembaga pada umumnya, memiliki jam kantor, misalnya dari jam 08.00 sampai jam 17.00. Sedangkan keluarga, “jam kantor”nya adalah sepanjang waktu.

Di dalam keluarga ada pemimpin, ada yang dipimpin, yang berinteraksi sepanjang waktu. Rutin, terus menerus, dan tidak ada yang harus dipecat, dimutasi atau dipindahtugaskan. Oleh karena kehidupan keluarga banyak memiliki kemiripan dengan lembaga pada umumnya, maka pasti memerlukan aturan agar semua bisa berjalan sebagaimana semestinya.

Ada sangat banyak manfaat dan urgensi aturan dalam kehidupan rumah tangga, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Untuk mencapai visi dan tujuan keluarga

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline