Lihat ke Halaman Asli

Padlah Riyadi. CA . ACPA

Profesional Akuntan

Management Audit antara Konsep Dasar, Definisi dan Istilah

Diperbarui: 12 Juni 2024   14:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

 

Management Audit antara KONSEP DASAR, DEFINISI, DAN ISTILAH

 

Oleh Padlah Riyadi., CA., MM

Perusahaan memiliki berbagai keterbatasan seperti dalam hal sumber daya, informasi, dan teknologi yang sangat mempengaruhi kemampuan perusahaan menguasai/mempertahankan pasar. Dalam hal tersebut, perlu dilakukan perencanaan yang tepat dimana dengan perencanaan yang tepat maka akan tercapai operasi perusahaan yang efisien dan efektif dalam mencapai tujuan perusahaan. Untuk memastikan hal tersebut, perlu dilakukan pengawasan dan pengendalian manajemen yang memadai.

Setidaknya ada empat tujuan penting yang ingin dicapai melalui pengendalian internal perusahaan, yaitu:

  • Dapat dipercayanya data-data akuntansi perusahaan.
  • Terjaganya keamanan aset yang dimiliki perusahaan.
  • Berjalannya operasi secara efisien.
  • Ditaatinya semua ketentuan, peraturan, dan kebijakan yang ditetapkan perusahaan.

Audit manajemen adalah investigasi dari suatu organisasi dalam semua aspek kegiatan manajemen dari yang paling tinggi sampai dengan ke bawah dan pembuatan laporan audit mengenai efektifitasnya atau dari segi profitabilitas dan efisiensi kegiatan bisnisnya.

Bidang audit manajemen tidaklah tebatas hanya pada bidang dan ruang lingkup yang diuraikan pada bab ini, karena audit manajemen ini sangat dipengaruhi oleh komitmen dari manajemen untuk memperbaiki setiap kekurangan yang terjadi pada perusahaan yang dikelolanya. Bidang audit dan ruang lingkupnya bervariasi sesuai dengan kebutuhan perbaikan yang diinginkan oleh manajemen.

Audit manajemen seringkali diartikan sama dengan audit operasional. Pengertian sederhana dari audit manajemen adalah investigasi dari suatu organisasi dalam semua aspek kegiatan manajemen dari yang paling tinggi sampai dengan ke bawah dan pembuatan laporan audit mengenai efektifitasnya atau dari segi profitabilitas dan efisiensi kegiatan bisnisnya. Sedangkan pengertian sederhana audit operasional adalah uraian aktifitas perusahaan yang sistematis dalam hubungannya dengan tujuan untuk melihat, mengidentifikasikan peluang perbaikan, atau mengembangkan rekomendasi untuk perbaikan.

Audit manajemen bertujuan untuk mengidentifikasi kegiatan, program, dan aktivitas yang masih memerlukan perbaikan, sehingga dengan rekomendasi yang diberikan nantinya dapat dicapai perbaikan atas pengelolaan berbagai program dan aktivitas pada perusahaan tersebut. Titik berat audit manajemen diarahkan terutama pada berbagai objek audit yang sekiranya daapt diperbaiki di masa yang akan dating, di samping juga mencegah terjadinya berbagai kerugian.

Fungsi pengawasan dan pengendalian manajemen menimbulkan aktivitas audit (pemeriksaan). Dari hasil audit dapat diketahui apakah laporan yang diberikan manajemen sesuai dengan kenyataannya yang terjadi atau apakah operasi yang berjalan sesuai ketentuan, peraturan, dan kebijakan yang ditetapkan perusahaan. Apapun tujuan dilakukannya audit, setidaknya ada tiga pihak yang terlibat di dalamnya yaitu:

  • Pihak pertama: auditor.
  • Pihak kedua: yang diaudit (auditee), biasanya diwakili oleh manajemen dan karyawan pada perusahaan tersebut.
  • Pihak ketiga: yang memerlukan tanggung jawab dari yang diaudit, biasanya diwakili oleh dewan komisaris (pemegang saham).
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline