Lihat ke Halaman Asli

Sahyul Pahmi

TERVERIFIKASI

Masih Belajar Menjadi Manusia

Puisi | Perihal Air Mata

Diperbarui: 6 Februari 2019   19:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi : www.idntimes.com

Aku menangis
Mengelus dada yang teriris
Mendapat harapan yang tak berujung manis

Ini air mata
Air dari sebuah luka
Mata pancuran dari sebuah hal yang patah

Aku menangis
Merelakan hati yang telah terkikis
Oleh suatu masa yang bengis

Ini air mata
Perihal air mata
Tentang sedih yang tak akan disembuhkan bahagia

Namun sungguh doa
Mensemikan senyum indah

*****
Makassar. 06 - Februari - 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline