Lihat ke Halaman Asli

Sahyul Pahmi

TERVERIFIKASI

Masih Belajar Menjadi Manusia

Bapak Menjauh Untukmu

Diperbarui: 15 Agustus 2016   09:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto: www.eniyavaikooral.blogspot.com

dua hari sebelum Ayah ingin pergi
anaknya menampakkan air mata sedih
tak sebening dulu lagi
anaknya takut, penyihir yang didongengkan Ayah hidup kembali
walau anaknya tahu, bahwa penyihir itu hanyalah tokoh fiksi

Ayah berkata kepada anaknya
"simpan air matamu itu, rintikkan nanti di atas sajadahmu ketika engkau berdoa untukku"
mendengar itu anaknya tertawa
Ayahnya berkata lagi
"sebaiknya kamu jangan banyak tertawa, karena hidupmu akan menghadapi ujian, tak selamanya indah"

mendengar itu anaknya terdiam
Ayah berkata lagi
"begitulah engkau seterusnya , karena terdiam berarti tak banyak keluhan"

lalu, untuk apa Ayah menjauh dariku ?
Ayahnya menjawab
"karena hidup, 
karena aku seorang Ayah, 
karena untukmu, 
yang berdoa, 
sedikit tertawa, 
yang terdiam, 
yang pergi untuk menghidupimu"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline