Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Rembulan

Diperbarui: 1 Desember 2017   03:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuku kau adalah lautan

Sahaja yang menjelma

Segalanya menjadi renung

Lalu yang kubaca adalah pantai

Setelah angan menjadi impian

Menyisakan ombak kebaikan

Sepi berjalan di antara jarak

Kembali dalam kisah cinta

Batin batin yang luas 

Cahaya bergulir dari tubuh langit

Bulan pernama yang terlahir

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline