Lihat ke Halaman Asli

Seperti Angin Itu

Diperbarui: 10 September 2017   20:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti itu angin mengarahkan hati, mengemas bahagia berangkat dari pertanyaan yang jawabannya datang sendiri menghapus sesak di paru paru, hela nafas terlepas.

Hanya mewarnai langit mendung, berjatuhan menjadi air di bunga bunga, memercik penuh rindu angin itu menyampaikan rasa, tak bisa diam.

Melupakan keluh keluh yang angkuh. Irisan kelelahan yang menggurat hati lama lama, berirama  menyusun cinta agar senantiasa berhembus.

Dalam keabadian Tuhannya.

Cimahi, 10 September 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline