Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Sanbangsan Mountain, Wisata Religi dan Hiking di Seogwipo

Diperbarui: 16 November 2024   21:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sanbangsan Mountain dilihat dari pintu masuk Jeju Island Geo Park. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Akhir pekan pada akhir musim gugur di Pulau Jeju membawa saya ke Sanbangsan Mountain. Lokasinya ada di bagian tenggara Pulau Jeju, menghadap langsung ke Laut Cina Timur.

Kali ini perjalanan saya tidak untuk menaklukkan puncak gunung Sanbangsan. Gunung ini lebih identik dan dikenal warga lokal sebagai destinasi wisata religi. 

Di depan pintu masuk kawasan wisata religi Sanbangsan Mountain. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Jarak pendakian atau lebih tepatya hiking ke Sangangsan Mountain hanya kira-kira sejauh 300-350 meter. Tetapi, jalurnya dijamin sedikit membuat pegal betis bagi yang tak biasa hiking.

Dari arah area parking lot, pemandangan indah dan menakjubkan sudah ada di mana-mana. Deretan patung khas Buddha sudah menyambut di jalan ke arah toilet umum. Berbicara toilet di sini, sangat bersih dan nyaman. Bahkan kita bisa makan sambil buang air kecil karena bersihnya toilet.

Tempat pengambilan tiket masuk berjarak 150 meter dari area parkir. Saya terpukau dengan semua area di lokasi ini. Boleh dikata, setiap meter adalah tentang keindahan.

Di pelataran Kuil Sanbangsan Bomunsa. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Sasaran utama pengunjung adalah pelataran dan altar untuk berdoa. Di sini adalah pusat untuk menikmati pemandangan ke arah Laut Cina Timur. Punggung perbukitan Yongmeori yang menyerupai naga juga sudah bisa terlihat dengan jelas dari Sanbangsan Bomunsa.

Beberapa altar berdoa bagi umat Buddha ada di sini. Patun raksasa kuning keemasan menghadap dari arah timur tepat berada di altar utama Sanbangsan Bomunsa.

Jika berkenan, pengunjung bisa meminta doa khusus di depan pelataran. Harga yag dipatok bervariasi, tergantung dari penggunaan alat berdoa seperti ukuran lilin.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline