Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Peran Manajemen Sampah dalam Mendukung Sustainable Development Goals

Diperbarui: 28 Oktober 2024   00:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tempat pembuangan sampah sisa makanan di Kota Jeju, Korea Selatan. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Sampah adalah limbah hasil aktifitas manusia yang hadir setiap saat. Sampah bisa berupa sisa makanan, pakaian, selimut, barang elektronik, dsbnya. 

Di berbagai tempat, sampah dibuang dan dibiarkan begitu saja. Ada yang menumpuk di tikungan jalan, pasar, sudut perumahan, pinggir jalan, pantai, sungai, selokan, jembatan, dll.

Sampah yang menumpuk rentan mengundang penyakit dan tentu saja berdampak serius pada kerusakan lingkungan.

Jika sampah tak dikelola dengan semestinya, maka dalam jangka panjang sampah bisa menjadi sumber bencana. Kerugian yang ditimbulkan bukan hanya materi tetapi yang paling menakutkan adalah hilangnya nyawa manusia.

Melalui manajemen sampah yang baik, maka Sustainable Development Goals (SDGs) bisa terwujud secara bertahap. Sampah yang terkelola akan berpengaruh positif pada 8 dari 17 tujuan SDGs.

Ke-8 tujuan yang bisa terdampak manajemen sampah adalah (3) Kehidupan sehat dan sejahtera, (6) Air bersih dan sanitasi layak, (7) Energi bersih dan terjangkau, (9) Industri, inovasi dan infrastruktur, (11) Kota dan komunitas berkelanjutan, (13) Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, (13) Penanganan perubahan iklim, dan (14) Ekosistem laut.

Terkait dengan praktik baik manajemen sampah, bisa mencontoh negara Korea Selatan. Sampah di Negeri Ginseng boleh dikata memiliki kedudukan istimewa. 

Sampah menjadi salah satu aspek mendisiplinkan warga Korea Selatan. Disiplin buang sampah dan menghasilkan kualitas lingkungan yang mendorong pula terwujudnya kesehatan yang berkualitas.

Selimut dan pakaian yang ditempatkan sesuai dengan jenisnya. (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Kesadaran warga sangat tinggi untuk tidak membuang sampah ke sungai. Semua sungai yang saya jumpai di Pulau Jeju, bebas sampah. Kalaupun ada selembar dua lembar sampah di sungai, itu akibat terlalu angin. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline