Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Adu Efektif Warkop, Cafe dan Co-working Space Menjaring Pelanggan

Diperbarui: 24 Juli 2024   21:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ILUSTRASI Co-working Space | KOMPAS/YOLA SASTRA

Perkembangan zaman dan teknologi informasi telah berpengaruh besar pada peningkatan efektifitas kerja masa kini. Terlebih lagi, para pengguna dunia kerja adalah generasi produktif. Mereka sudah terbiasa dengan kerja cepat, tepat, mandiri, fleksibel dan online. 

Oleh karena kebutuhan fleksibilitas kerja, menghindari ruang kerja yang sempit dan butuh suasana santai tanpa terganggu hiruk pikuk lalu lintas orang, maka saat ini banyak pekerja yang memilih bekerja di luar kantor. 

Fenomena Co-working space sebagai ruang kerja bersama kini mulai hadir di daerah. Di kota Makassar, Sulawesi Selatan, misalnya, saat ini terdapat banyak penyedia Co-working space. Mungkin sudah mencapai ratusan spot. 

Lima di antaranya, yakni Geng Work Co-working Space (Tamalanrea), 5.0 Co-working Space (Sudiang), Miles Co-working space (Losari, Ujung Pandang), Confie Indonesia (Panakkukang), dan Coffice Co-working Space (Sawerigading, Ujung Pandang). 

Sekilas penampakan Co-working space ini menyerupai warkop dan cafe pada umumnya. Perbedaannya adalah penataan ruangan yang memang  lebih mendukung pertemuan beberapa orang. Hanya saja, Co-working space berbayar, karena dikelola oleh swasta dan perorangan. 

Misalnya di Geng Work yang berlantai dua, tersedia beragam fasilitas ruang kerja bersama yang bisa disewa mulai dari sistem per jam hingga harian. Ada Toraja private desk perorangan dengan sewa Rp 50.000 per hari. Ada pula shared space di lantai dua dengan sewa harian Rp 35.000. 

Suasana salah satu ruang Co-working Space milik Geng Work Makassar. Sumber: IG Geng Work

Untuk ruang rapat tim kecil, Geng Work memiliki ruang private dengan sewa Rp 95.000 per jam hingga Rp 400.000 per hari. Untuk ruang rapat umum disediakan pula dengan sewa Rp 95.000 per jam hingga Rp 800.000 per hari. 

Pengelola Geng Work membuka pula sewa mingguan hingga bulanan. 

Ciri umum yang menyerupai warkop dan cafe milik Co-working space adalah ketersediaan meja dan kursi, tempat lesehan, WiFi gratis dan aneka minuman dan snack. 

Mengingat adanya sewa pada Co-working space resmi maka warkop dan cafe justru sebaliknya. Kecuali memang warkop dan cafe memiliki aula mini untuk meeting, maka bisa disewakan per kegiatan. Tetapi pada umumnya pengguna gratis masuk dengan ketentuan belanja makan, minum atau snack. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline