Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Luis Suarez, Penentu Laga Dramatis Perebutan Juara Ketiga Copa America 2024

Diperbarui: 14 Juli 2024   16:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: @Juezcentral

Luis Suarez menjadi sosok penting dibalik berakhirnya kejutan Kanada di Copa America 2024. Kanada pulang dari Amerika tanpa medali setelah kalah dalam laga perebutan juara ketiga dari Uruguay.

Suarez mencetak dua gol berharga ketika memgantar Uruguay meraih medali perunggu. Satu gol dicetaknya di injury time babak kedua untuk menyamakan skor. Satu gol lagi tercipta di babak adu penalti. Ia menjadi penendang terakhir Uruguay.

Pertandingan perebutan tempat ketiga Copa America 2024 mempertemukan Kanada kontra Uruguay di Stadion Bank of America, Charlotte, Carolina Utara, Minggu pagi WIB (14/7/2024).

Uruguay tampil sebagai juara setelah menang 3-4 lewat babak adu penalti.

Kedua tim bermain imbang 2-2 selama 90 menit waktu normal. Rodrigo Bentancur membawa pasukan Marcelo Bielsa unggul lebih dulu di menit ke-8 ketika ia sukses memperdaya kiper Kanada, Dayne St Clair.

Kanada kemudian menyamakan skor 1-1 lewat gol indah Ismael Kone di menit ke-22. Memanfaatkan bola liar sepak pojok, pemain yang merumput di Ligue 1 bersama klub Marseille melepaskan tendangan setengah salto yang merobek gawang Sergio Rochet.

Kanada berbalik unggul 2-1 di menit ke-80 ketika striker Lille, Jonathan David kembali menjebol gawang Rochet.

Ketika Kanada bersiap akan berpesta kemenangan setelah mampu mempertahankan skor hingga waktu normal berakhir, petaka datang menimpa tim asuhan Jesse March di masa injury time.

Penyerang gaek, eks Ajax, Liverpool, Barcelona dan Atletico Madrid yang kini membela Inter Miami, Luis Suarez tampil sebagai pemupus mimpi Kanada.

Masuk di babak kedua sebagai pengganti Darwin Nunez, Suarez berkontribusi besar ketika ia mencetak gol penyeimbang skor di menit ke-90+2. Menerima umpan matang dari bek Jose Maria Gimenez, striker kontroversial berusia 37 tahun tersebut mampu lepas dari jabatan offside dan menjebol gawang St Clair. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline