Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Sate Ayam Madura Faris, Terlaris di Kota Makale

Diperbarui: 23 Mei 2024   23:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: dok.pribadi.

Tana Toraja memiliki beragam sajian kuliner. Bahan baku makanan tradisional lokal Toraja adalah yang paling mendominasi. Terlebih warga Toraja cenderung menyukai makanan pedas. Kuliner lokal pun menawarkan setiap makanan dengan sajian cabe sebagai campurannya.

Seiring banyaknya warga pendatang di Toraja, maka lahir pula puluhan warung makan dengan ciri khas daerah asal para pendatang. Warung-warung inilah yang banyak menawarkan warung makan halal di Toraja.

Harus dipahami bahwa Toraja mayoritas Kristen, sehingga kulinernya pun dominan mengacu pada latar belakang warga setempat. Dalam hal ini, kemampuan lirerasi terkait warung makan bagi warga non Kristen ketika berkunjung ke Toraja diwajibkan agar tidak salah masuk warung makan. 

Ada satu lapak atau warung makan halal yang selama ini menjadi ikon dan favorit warga Toraja jika berbicara makanan non Toraja. Namanya warung sate Madura Faris. Warung ini selalu padat pengunjung setiap hari. Bahkan, kadang baru jam 7 malam, sate yang dijual sudah habis. 

Bukan hanya warga pendatang yang menjadi pelanggan setia warung sate ayam ini. Warga lokal pun menggandrungi sajian sate ayam khas Madura. 

Antrian pembeli sate dimulai ketika menjelang petang. Karena lapak kecil maka antrian pun kadang lama. Saya sudah puluhan kali ikut mengantri membeli sate, tapi kehabisan stok. Agar lebih aman, bisa mendapatkan sate, biasanya dipesan lebih awal.

Sumber: dok.pribadi

Sesuai dengan nama warungnya, sajian utama sate Madura Faris adalah sate ayam. Penampilannya sederhana saja. Seperti sate pada umumnya. Potongan kecil daging ayam ditusuk dan dipanggang di atas bara api dengan bantuan kipas angin kecil. Karena panggangan juga berujuran mini, maka hanya puluhan tusuk sate yang selesai dibakar pada satu sesi pemanggangan sate.

Aroma khas sate ketika dipanggang sudah mengundang selera makan.  Setelah sate matang, disiram dengan saus khas sate Madura, yakni saus kacang. Untuk sensasi pedas bisa ditambah saus cabe. Saus kacangnya manis dan gurih. 

Pelayan warung sate biasanya menawarkan sate pakai lontong. Jadi, Pembeli bisa menambahkan lontong jika berminat. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline