Pembalap Ducati yang juga pimpinan klasemen sementara MotoGP musim 2023, Francesco Bagnaia, tampil sempurna di balapan seri MotoGP Austria yang berlangsung di sirkuit Red Bull Ring, Minggu (20/8/2023). Tanpa cela dan tanpa kesalahan sedikitpun, rider pabrikan asal Italia tersebut menguasai balapan sebanyak 28 lap dengan catatan waktu 42 menit 23,315 detik. Gelar juara Bagnaia di seri Austria melengkapi pencapaiannya yang juga memenangkan sprint race pada Sabtu (19/8/2023).
Sensasional! Absolutely untouchable! Penampilan yang superior dari Bagnaia dan Ducati selama perhelatan seri MotoGP Austria CryptoDATA MOTORRAD GRAND PRIX VON OSTERREICH di Red Bull Ring, Spielberg. Sprint race winner, pole position, race leader 28 laps dan MotoGP winner.
Rider juara dunia MotoGP 2022 asal Italia ini memulai balapan MotoGP Austria dari posisi pole position. Setelah race start, Pecco Bagnaia langsung ditempel ketat oleh pembalap KTM, Brad Binder di posisi kedua dan Jack Miller di posisi ketiga.
Memasuki lap kedua, pesaing Bagnaia di klasemen sementara, Jorge Martin terkena long lap penalty akibat kesalahan start.
Pada lap keempat, Alex Marquez menyodok ke posisi ketiga menggeser Jack Miller. Tak lama kemudian, Marco Bezzecchi dan Luca Marini juga mendahului Miller.
Sementara itu, mantan juara dunia Marc Marquez tertahan di posisi ke-15 hingga lap ke-7.
Sejak lap ke-8, persaingan pembalap memperebutkan posisi podium terbagi atas dua. Bagnaia dan Binder bersaing di posisi 1-2. Kemudian, Alex Marquez dan Marco Bezzecchi berebut posisi 3-4 dengan selisih waktu hampir dua detik dengan Binder. Adapun kelompok ketiga diisi sembilan pembalap untuk memperebutkan posisi 10 besar.
Saat masuk lap kesepuluh, Pecco Bagnaia mulai menjauh dari kejaran Binder dengan GAP 0,7 detik. Pada lap ke-13, Bagnaia bahkan melebarkan GAP menjadi 1,057 detik dengan Binder. Legenda hidup MotoGP asal Italia, Valentino Rossi, ikut menyaksikan dari pinggir paddock akan konsistensi Bagnaia yang mampu melaju dengan mulus hingga meninggalkan Binder di posisi kedua dengan selisih waktu 1,7 detik ketika memasuki lap ke-18. Adapun Alex Marquez dan Bezzecchi terkejar oleh kelompok besar dan bersaiang ketat memperebutkan posisi ketiga.
Pada lap ke-20 Bagnaia makin nyaman memimpin balapan. GAP dengan Binder menjauh hingga 3,7 detik. GAP yag identik antara Binder dengan Alex Marquez dkk yang menguntit dari posisi ketiga hingga kedua belas.
Persaingan ketat kemudian terjadi antara Marco Bezzecchi, Alex Marquez dan Luca Marini yang memperebutkan posisi podium ketiga pada lap ke-22. Bezzecchi berhasil mendahului Marquez dan mulai melebarkan jarak. Di belakangnya, adik Valentino Rossi, Luca Marini mulai menempel ketat Marquez untuk merebut posisi empat.