Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Takluk dari Monza, Inter Cetak Sejarah Kelam

Diperbarui: 16 April 2023   06:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lautaro Martinez tak mampu membantu Inter kalah dari Monza. Sumber: Reuters

Inter Milan kembali melanjutkan tren buruk di kompetisi Seri A Liga Italia. Dalam 5 pertandingan terakhir, Inter tak pernah menang.

Pada laga pekan ke-30, Inter kalah di kandang sendiri. Kali ini klub yang dimiliki eks presiden AC Milan, Adriano Galliani yang mempermalukan Inter. Pahitnya lagi, La Beneamata kalah di kandang sendiri, Giuseppe Meazza. Inter menyerah 0-1 kepada Monza.

Permainan efektif dan penampilan gemilang kiper Monza, Di Gregorio yang sukses menggagalkan setiap usaha anak asuh Simone Inzaghi menjadi pembeda pada laga ini. Inter tercatat berulang kali mengancam gawang Monza.  Total 25 tembakan digelontorkan punggawa Inter, tapi cuma enal yang mengarah tepat ke sasaran. Inter membuka peluang di menit ke-4 lewat sundulan Romelu Lukaku yang masih melebar. Usaha Inter mencetak gol kembali lahir dari J. Correa di menit ke-24.  Menit ke- 56 dan 57 Lukaku kembali memiliki dua peluang emas lewat sundulan yang ditepi Di Gregorio dan tembakannya yang melebar. 

Di pihak Monza, tercatat tujuh tembakan dilesakkan dan dua yang mengancam gawang  sempat mengancam gawang Andre Onana. Inter di menit ke-38 lewat sundulan yang masih melebar dan Dani Motta di menit ke-63. 

Petaka buat Inter akhirnya datang juga. Pada menit ke-78, lewat skema tendangan sudut yang diambil P. Ciurria, Luca Caldirolla sukses menembus gawang Inter dengan sundulan keras. Skor 0-1 untuk Monza. 

Buruknya konsentrasi dan koordinasi lini belakang Inter menjadi momok untuk terciptanya gol Caldirolla. Empat hingga lima pemain Monza tak terkawal di tengah kotak Penalty Inter dalam menyambut sepakn pojok.

Apresiasi tinggi buat penampilan pemain muda Monza yang tampil heroik pada laga ini. Kombinasi permainan mereka sukses menahan gempuran Inter. Tambahan pula, setiap usaha mencetak gol yang ada mereka manfaatkan dengan efektif pula. Satu-satunya gol yang dicetak anak asuh Rafaele Palladino adalah bonusatas penampilan heroik tak kenal lelah mereka.

Kekalahan dari Monza di kandang sendiri membuat Inter menderita tiga kekalahan di kandang tanpa mencetak gol. Ini adalah rekor terburuk pertama dalam sejarah klub di kompetisi Seri A Liga Italia.

Napoli dan AC Milan Tertahan

Pemuncak klasemen dan kandidat kuat jaura liga, Napoli hanya mampu bermain kaca mata 0-0 dengan tamunya, Verona. Tampil superior dengan penguasaan bola hingga 80%, Napoli tumpul melepaskan tembakan dengan hanya satu usaha yang megarah tepat ke gawang Verona.

Sementara itu, AC Milan juga bermain seri. Bertandang ke Renato Dall'Ara markas Bologna, Rossoneri dipaksa bermain 1-1. Bahkan tuan rumah mencetak gol cepat di menit pertama melalui sontekan Nicola Sansone. Kombinasinya dengan Stefan Posch memperdaya kiper Milan, Mike Maignan. Milan baru bisa membalas di menit ke-40 lewat Tommaso Pobega. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline