Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal mempersembahkan gelar juara untuk Indonesia di kejuaraan bulutangkis Super 300 Spain Masters 2023. Bertanding di Centro Deportivo Municipal Gallur, Madrid, Spanyol, menghadapi unggulan kedepalan Mathias Christiansen/Alexandra Boje dari Denmark, pasangan Merah Putih kalah 20-22, 18-21.
Praveen/Jordan menguasai awal set pertama dengan langsung memimpin perolehan pon 6-3 dan menutup paruh set pertama 11-9. Usai jeda minum, Praveen/Melati masih melaju hingga unggul 15-11.
Pasangan Denmark pun mulai menemukan celah pertahanan Praveen/Melati dan menempel perolehan poin menjadi 17-16. Deuce terjadi di skor 20-20, dan akurasi penempatan shuttlecock Christiansen/Boje menutup set pertama dengan keunggulan 20-22 dalam tempo 19 menit.
Awal set kedua masih dikuasai Christiansen/Boje. Pasangan dengan postur jangkung ini langsung unggul 2-6 dan menutup paruh set kedua dengan skor 7-11. Usai rehat, terjadi kejar-kejaran poin dan permainan reli-reli panjang, 14-14 dan 16-16. Akan tetapi sering terjadi unforced errors baik dari Praveen maupun Melati.
Pada kedudukan 17-19, sebuah pukulan menyilang melebar dari Praveen memberikan championship point untuk Christiansen/Boje, 20-17.
Satu poin masih sempat diraih pasangan peringkat 20 dunia dari Indonesia ini dan menjadikan skor 18-20.
Sebuah pengembalian disambut dengan smash keras dari Boje mengarah ke tengah pertahanan Praveen/Melati meyudahi perlawanan pasangan Indonesia, skor akhir 21-18 untuk kemenangan Christiansen/Boje. Set kedua berlangsung selama 21 menit.
Sebagai runner-up, Praveen/Melati memperoleh hadiah uang senilai $7.980 atau Rp 119.700.000. Sementara sang juara Christiansen/Boje berhak atas hadiah sebesar $16.950 atau Rp 254.250.000.
Tetap semangat Praveen/Melati. Semoga sukses merengkuh juara di turnamen BWF berikutnya.