Lihat ke Halaman Asli

Yulius Roma Patandean

TERVERIFIKASI

English Teacher (I am proud to be an educator)

Simbuang-Mappak, Pelosok Tana Toraja yang Elok Jauh dari Modernisasi

Diperbarui: 23 Februari 2023   14:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu potret perkampungan di Simbuang, Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Sumber Foto: Dok. Facebook Bernard Eli

Kabupaten Tana Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan menyimpan pesona alam yang tersembunyi. Simbuang, nama kecamatan sekaligus nama satu desa (Bhs. Toraja: Lembang) yang lokasinya berada di pelosok Tana Toraja. 

Simbuang adalah kecamatan terjauh dan masih terpencil bersama dengan kecamatan pemekaran, kecamatan Mappak di Tana Toraja bagian barat. Berbatasan langsung dengan Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat. 

Sebagian jalan menuju Simbuang-Mappak masih jalan tanah. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli.

Pemda Tana Toraja mengendarai motor trail menuju Simbuang melaksanakan Musrembang. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli.

Memasuki Simbuang, perjalanan akan dimanjakan dengan persawahan tadah hujan di lereng-lereng perbukitan. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli.

Persawahan di Simbuang. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli

Sawah tadah hujan satu-satunya sumber pertanian di Simbuang. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli

Surga alam di Simbuang. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli.

Tampak dari jauh persawahan Simbuang. Sumber foto: Dok. Facebook Bernard Eli

Sejauh mata memandang, mata dimanjakan oleh persawahan tadah hujan. Ada yang unik dari masyarakat Simbuang, sawah dibiarkan begitu saja menjadi lahan penggembalaan kerbau dan kuda. Masyarakat setempat masih menjaga tradisi dan kearifan lokal. Sawah yang telah dipanen padinya, tidak boleh ditanami tanaman lain. "Pemali" atau pamali kata mereka. Jadi, jangan heran jika musim kemarau, sawah-sawah di Simbuang seolah dibiarkan  tidak terurus. 

Kerbau-kerbau masyarakat setempat dilepasliarkan begitu saja, sehingga sawah bekas tanam padi menjadi lapangan luas mencari makan. Tidak heran, ketika memasuki wilayah Simbuang-Mappak, kita akan sering menjumpai portal-portal penutup jalan yang terbuat dari batang kayu dan bambu. 

Portal ini dimaksudkan sebagai pembatas kerbau yang dilepas liarkan pemiliknya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline