[caption caption="Empat jempol buat Admin Kompasiana"][/caption]
Pagi ini saya dikejutkan oleh Kompasiana. Pasalnya saya dapat kiriman 384 buah e-mail notifikasi di inbox saya dari Kompasiana. Baik notifikasi komentar atas artikel saya sendiri ataupun notifikasi balasan komentar dari penulis yang artikelnya saya komentari. Saya pun mengklik tautan yang ada pada notifikasi itu. Ternyata tautan itu bekerja dengan baik. Ada dua tautan dalam notifikasi itu yaitu judul artikel yang terkomentari dan nama yang memberi komentar. Keduanya berwarna biru dan diberi garis. Saya pun membatin, "Akhirnya, notifikasi yang ditunggu-tunggu selesai juga dikerjakan oleh Admin." Lihat screenshot di bawah.
[caption caption="Ratusan e-mail notifikasi komentar itu "]
[/caption]
Notifikasi adalah salah satu bagian terpenting dari Kompasiana yang tugasnya memberitahu kepada Kompasianer bahwa artikel yang ditayangkannya ada yang memberi perhatian atau respon berupa komentar dari pembaca. Adanya notifikasi menghindari kunjungan berkali-kali hanya untuk memeriksa apa ada komentar baru yang masuk atau tidak. Tanpa notifikasi, walaupun kita rajin memeriksa tiap tulisan (sendiri atau lainnya) namun sungguh menjengkelkan karena memerlukan banyak waktu, apalagi dengan adanya log-out sendiri.
[caption caption="Isi notifikasi komentar"]
[/caption]
Pagi ini harapan saya, juga semua Kompasianer akan segera diselesaikannya notifikasi sudah terkabul. Notifikasi sudah berfungsi kembali. Empat jempol dan terima kasih buat Admin Kompasiana yang sedang bekerja tanpa henti memperbaiki Kompasiana Baru menjadi lebih sempurna.
Harapan saya fungsi lain seperti fitur "Aktivitas" dan "emoticon" bisa segera diselesaikan. Harapan terbesar saya komentar-komentar atas artikel lama bisa dikembalikan seperti semula, selain format artikelnya.
Maju terus. Salam Kompasiana.
-------mw-------
*) Penulis adalah Jokowi Lover yang lebih cinta Indonesia