Lihat ke Halaman Asli

Osep Saepudin

Content Writer

Cinta Ibu

Diperbarui: 18 November 2021   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Ibu yang sudah memberikan semua cinta dan kasih kepadanya

Ketika buah hatinya sudah dewasa

Ibu selalu mengkhawatirkan sang anak

Ibu selalu merasa bersalah dan merasa belum bisa membahagiakannya

Sebaliknya pula sang anak juga khawatir dengan keadaan Ibu

Khawatir karena belum bisaa membahagiakannya

 dan selalu membuat beban untuknya.

Ibu adalah seseorang yang sangat mencintai anak anaknya. Pengorbanan untuk anaknya itu sungguh sangat luar biasa. Bahkan sebesar apapun pengorbanan yang akan kita lakukan untu ibu, dan itu tidak ada bandingannya sama sekali dengan pengorbanan seorang ibu kepada anaknya.

Aku adalah Iksan, anak yang lahir dari keluarga yang sederhana. Aku bermimpi ingin membahagiakan ibu, buatku ibu adalah segalanya begitupun bapak. Tapi ibu adalah sosok yang sangat kuat dan Tangguh untuk menghadapi anak anaknya terutama Aku, yang cengeng dan sedikit cereboh dalam mengerjakan sesuatu. Buatku ibu adalah sosok yang sangat inspirasi buat anak anaknya, Ibu adalah orang pertama kalinya meliahat aku lahir untuk keduni. Sosok beliau adalah sosok yang gak bisa digantikan oleh apapun didunia ini.

Ketika aku sudah dewasa, dan memutuskan pergi untuk keluar kota. Ibu selalu khawatir dengan keadaan anaknya. Apakah dia sudah makan? Dan disana apa dia bisa mandiri? Dan masih  banyak lagi yang dipikirkan oleh ibu untuk anaknya.

Hampir setiap hari, ikhsan selalu menelepion ibu nya sekedar tanya kabar, sudah makan belum atau bicara gurauan ataupun bercerita kegiatan apa saja yang sudah dilakukan hari itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline