Lihat ke Halaman Asli

Perjalanan Puisi

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Duapuluh enam bibit yang tersedia sebelumnya
Di mulai dari bibit A _ Z
Kau ambil satu-persatu bibit itu
Dan kau tanam menjadi
“Kata”
Begitu sabar kau tata kata demi kata
Hingga tumbuh
“Kata-kata”
Setelah itu kau pun lebih semangat
Menyiram membersihkan dan memberi pupuk
Coba lihat !
Kata-kata itu semakin tumbuh dan berkembang
Ya ! kini Nampak jelas seperti
“Kalimat”
Kembali kau menghiasinya agar nempak lebih indah
Dan menarik
Kau susun lagi kalimat yang berserakan
Pada akhirnya bebentuk taman “Bait”
kini taman bait itu bernama:
“Puisi”
2012




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline