Lihat ke Halaman Asli

Bahagiaku

Diperbarui: 17 Juni 2015   19:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mungkin kamu tidak akan pernah tahu seberapa bahagianya aku,memilikimu..
Seperti kebahagiaan kuli padi yang tak pernah menghitung peluh yang menetes demi masa tuaian tiba..
Mungkin kamu tidak akan pernah tahu seberapa bahagianya aku,memilikimu..
Seperti kebahagiaan tanah gersang yang rindu akan sentuhan lembut air yang terbayar saat rintik hujan turun..
Mungkin kamu tidak akan pernah tahu seberapa bahagianya aku,memilikimu..
Seperti majas hiperbola dalam setiap lantunan puisi cinta..
Kamu adalah apa yang membuatku mengalihkan pandanganku dari pelangi dan memilih untuk memandang kedalam mata indahmu..
Kamu adalah apa yang membuatku berdiri tegap disaat aku bahkan tak mampu untuk berdiri..

Kamu adalah apa yang tidak dapat kusentuh, tapi selalu bisa kurasakan..
Kamu adalah angin yang mengeringkan air mata saat menitik..
Kamu tahu,kamu apa?
Kamu adalah Bahagiaku..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline