Lihat ke Halaman Asli

Pemuda Kubu Raya

Aktivis dan Mahasiswa

PRIMARAYA Lahirkan Sejarah Baru: Perempuan Pertama Pimpin Organisasi, Jaringan Luas Hingga ke Kecamatan

Diperbarui: 17 November 2024   21:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kubu Raya -- Dalam pelantikan yang berlangsung di aula Kepong Bakol pada Minggu (17/11), Perhimpunan Mahasiswa Kabupaten Kubu Raya (PRIMARAYA) resmi mengukuhkan pengurus baru periode 2024-2026. Acara yang dibuka langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kubu Raya, Bapak Mustafa, ini menandai babak baru bagi organisasi mahasiswa tertua di daerah tersebut. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Kubu Raya. Sorotan utama dalam pelantikan ini adalah terpilihnya Julianti Pramita sebagai Ketua Umum. Julianti menjadi perempuan pertama yang memimpin PRIMARAYA, sebuah tonggak sejarah bagi organisasi yang akan berusia 17 tahun pada Desember mendatang. Dalam sambutannya, Julianti menegaskan komitmennya untuk membawa PRIMARAYA menjadi organisasi yang lebih progresif dan visioner.

Sebagai bentuk nyata dari visi transformasi, Julianti menginisiasi pembentukan koordinator wilayah di sembilan kecamatan. Langkah ini bertujuan memperluas jaringan PRIMARAYA hingga ke tingkat akar rumput. Selain itu, 40 pengurus baru, termasuk ketua, sekretaris, bendahara, bidang-bidang, dan koordinator wilayah, telah dilantik oleh Budi Aminuddin selaku perwakilan Dewan Penasihat PRIMARAYA.


PRIMARAYA siap menghadapi tantangan masa depan dengan sejumlah program inovatif seperti peningkatan kapasitas sumber daya manusia, pemberdayaan masyarakat, dan advokasi isu-isu sosial.

Kepemimpinan perempuan pertama dan pembentukan jaringan yang lebih luas ini diharapkan membawa angin segar bagi perkembangan mahasiswa di Kabupaten Kubu Raya. PRIMARAYA berkomitmen untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun daerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline