Hikmat merupakan suatu proses perjalanan, bukan tujuan akhir. Karena semakin mempraktikkan hikmat, maka akan terus merasakan dan mengalami manfaatnya dalam hidup dan kehidupan.
Kitab Pengkhotbah, Ibrani, Qohelet, Megillat Qohelet. Yunani, Biblion Ekklsiastes; Vulgata, Liber Ecclesiastes.
Pengkhotbah, pada masa lalu, merupakan sebutan atau gelar; diberikan pada orang sementara berorasi. Itu sesusi makna qoheleth; dari qahal atau berkumpul. Qohelet berarti seseorang atau orang yang biasa dan sementara berbicara pada suatu perkumpulan
Pengkhotbah, sejak lama, diyakini bersumber dari Salomo. Atau orasi dan narasi edukasi dari Salomo ditulis, dicatat ulang, oleh Salomo atau para staf Kerajaan
Salomo berkuasa sebagai Raja di Israel 970-931 SM. Namun, sejumlah puisi, orasi, dan narasi, pada Kitab Amsal, Pengkhotbah, dan Kidung Agung, yang dihubungkan dan bersumber dari Salomo; ditulis atau dikumpulkan sejak ia masih muda, bahkan ketika usia remaja.
Ia menyebut diri anak Daud, raja di Yerusalem; pemimpin paling bijaksana dari umat Allah; penggubah banyak amsal; kerajaannya dikenal karena kekayaan dan kemuliaan berlimpah-limpah. Bahkan, sumber Sejarah Raja-raja di Timur Tengah menyebut bahwa Salomo menulis tidak kurang dari 3000 amsal dan 1005 lagu.
Makna dan Pemaknaan
1. Masyarakat Yunani kuno, memaknai hikmat sebagai kebajikan penting. Ada di Dewi Metis dan Athena (Athena keluar dari kepala Zeus; kuat, adil, murah hati dan perawan suci)
2. Socrates dan Plato, pada masanya, disebut sebagai fisuf yang yang memiliki pengetahuan, pemahaman, pengertian paripurna. Mereka adalah orang-orang yang cinta Hikmat atau filosofi (filo, cinta, kasih; sofia, hikmat)