Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa Masa Kini

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1355406245955996035

MAHASISWA MASA KINI

Mahasiswa sekarang ini sudah jarang yangmemiliki minat baca buku, hal tersebuttampak ketika mereka ke kampus penampilan mereka begitu modis dan yang mereka pegang bukanlah buku referensi atau jurnal melainkan Smartsphone atau Black Berry. Hal tersebut memberikan gambaran bahwa para mahasiswa sudah masuk ke dalam perangkap daya konsumtif yang tinggi.mereka menggunakan uang kirimannya untuk membeli barang-barang yang bukan untuk kebutuhan kuliahnya, akan tetapi lebih pada pembelian pulsa BB atau ke fashion. Padahal menjadi seorang mahasiswa itu harus banyak membaca dan banyak referensi supaya memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas.

Apa yang sebenarnya terjadi pada mahasiswa masa sekarang ini, mungkin karena pengaruh dari tayangan-tayangan yang ada di film atau dari FTV. Secara tidak langsung media ini memberikan gambaran bahwa seorang mahasiswa ialah berpenampilan modis, glamor, nongkrong di café dan mall. Padahal pada aturan yang sebenarnya mahasiswa yang ditunggu-tunggu menjadi penerus generasi bangsa ini bukanlan yang seperti itu. Melainkan mahasiswa yang memiliki ketekunan dalam membaca baik secara teks maupun fenomena yang ada.

Memang tidak semua mahasiswa seperti itu tetapi ATM didekat-dekat kampus sering antri pada setiap harinya dan sering menjumpai mahasiswa di pusat perbelanjaan. Hal tersebut membuat kita sempat berfikir, susah sekali mahasiswa untuk menyisakan uang jajannya untuk ditabung . seharusnya mahasiswa justru belajar untuk mengatur keuangan, tetapi mau tidak mau mereka terdesak oleh kebutuhan oleh kebutuhan sekunder yang mampu mengalahkan kebutuhan pokok saja. Lifestyle atau gaya hidup kelas modern lebih menarik di banding harus membaca buku teori dengan bahasa filsafatnya yang juga butuh konsentrasi lebih untuk mengerti maksudnya. Hampir setiap sebulan sekali ada saja barang baru seperti Hp android, Ipad, Iphone, Tablet, Blacberry dan beberapa model pakaian, tas dan sepatu. Bagi mahasiswa yang ingin selalu dipandang up to date tentu selalu mengikutinya untuk membeli dan menggunakanya.

Seharusnya mahasiswa tidak bangga hanya dengan menjadi pengguna produk-produk untuk gaya hidup , melainkan bangga untuk selalu aktif dalam berkarya di bidang apapun. Jika mahasiswadapat menjadi mahasiswa yang berprestasi maka seluruh bangsa Indonesia inilah yang juga akan ikut merasakan keberhasilan itu. Mahasiwa harus lebih kritis dalam menyikapi berbagai hal dan fenomena yang ada dilingkungan.

Berbagai alasan dijadikan sebagai dasar sebab-akibat, bagaimana mungkin dapat mengubah mahasiswa menjadi seperti dulu yang kutu buku dan hidup serba apa adanya? Selain dari media televisi atau tayangan film , internet online juga menjadi factor penyebab enggan untuk membaca buku. Dengan copy paste itu menjadi cara yang instan dan tanpa beban. Memang semakin maju zaman maka semakin mudah kita untuk melakukan apa saja. Tetapi tidak lagi dengan memiliki kualitas SDM yang tinggi , karena sudah tergantung pada kecanggihan-kecanggihan yang ada.

Salah satu solusi supaya mahasiswa tetap memiliki minat baca buku yang tinggi ialah dengan program kuliah ekstra berbentuk diskusi kelompok. Jika mereka diluar jam kuliah memiliki jadwal diskusi pasti mereka selalu menyempatkan waktu untuk membaca buku dan aktuf dalam perdiskusian berbagai macam materi. Jika mahasiswa tekun untuk membaca sangat kecil kemungkinan mereka untuk terpengaruh oleh capital perdagangan produk-produk yang secara tidak langsung dapat melemahkan diri kita sendiri dalam berpikir. Dan semua itu dapat membuat kita menjadi Negara yang selalu tertinggal jauh dari Negara lainnya. Jika mahasiswa saja tidak mampu untuk melawan arus terjangan dari berbagai Negara lain maka bersiap-siaplah secara lambat laun bangsa Indonesia akan dikuasai oleh Negara-negara lainya. Walaupun tidak secara terlihat jelas oleh mata namun semua itu jelas ada dan menjadi sebuah ancaman besar bagi masa depan Negara ini. (onyan)

[caption id="attachment_214291" align="aligncenter" width="150" caption="Foto Asmadie.blogdetik.com"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline