Lihat ke Halaman Asli

Gerakan #ClothForPublic ke 6 Bagi Pakaian di Tawang

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1391697358670864842

- SEMARANG - Tawang, pejuang #ClothorPublic atau berbagi pakaian yang ke 6 merupakan agenda rutin yang dibagikan pada 14 Januari 2014 kemarin. Gerakan yang didasari atas kepedulian terhadap masyarakat yang sering memberi pakaian di pakaian bekas atau awulan. Pada dasarnya sasaran lebih kepada masyarakat menengah kebawah seperti tukang ojek, tukang becak, pedagang glontongan untuk memberikan pakaian yang mereka pakai bolong, sehingga menjadi layak pakai. Sistem pengumpulannya di informasikan melalui media sosial dibantu oleh akun semarang untuk disebarluaskan informasi yang rutin dilaksanakan ini, agar disalurkan dan digunakan kepada yang membutuhkan. Bantuan tersebut tidak hanya pakaian, namun bisa berupa uang, buku, dan sembako yang nantinya akan dibagikan secara langsung.

13916998761187233183

Sedekah yang simple dan pasti setiap orang punya pakaian, memberi kepada yang membutuhkan walopun hanya satu lembar pakaian namun berguna untuk sesama. Kegiatan ini sendiri dibarengi oleh UKM Peduli Sosial dan UKK Himpunan Mahasiswa Peduli Sosial Fisip Undip yang menjadi pejuang berbagi pakaian. "Tak sedikit yang menyumbang setidaknya setiap pembagian ada 10 sampai 15 dus atau plastik yang kita bawa" ujar koordinator Oky Harpanto @ClothForPublic



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline